Beranda News Eksentrisitas Pendopo Eks Kewedanaan Jasinga Jadi Sorotan: Komisi IV DPRD, Usep Nukliri...

Eksentrisitas Pendopo Eks Kewedanaan Jasinga Jadi Sorotan: Komisi IV DPRD, Usep Nukliri Akan Dorong Pemajuan Kebudayaan

FKJN Gelar Aksi Tuntut Pelestarian Sejarah, Lingkungan, dan Ruang Ekspresi Anak Muda di Jasinga

Publikbicara.com – Kondisi situs bersejarah di Kabupaten Bogor kembali menjadi perhatian. Eksentrisitas Pendopo eksentrisitas Kewedanaan Jasinga, salah satu peninggalan sejarah yang memiliki nilai penting, kini menuai sorotan.

Anggota Komisi IV DPRD Kabupaten Bogor, Usep Nukliri, menegaskan komitmennya untuk mendorong pelestarian budaya dan sejarah melalui regulasi yang lebih kuat.

Usep Nukliri mengungkapkan keprihatinannya terhadap sejumlah bangunan bersejarah di Kabupaten Bogor, termasuk Pendopo Kewedanaan Jasinga dan Leuwiliang, yang kini dalam kondisi memprihatinkan.

READ  Anggota DPRD Kabupaten Bogor, Usep Nukliri Ajak Warga Aktif Laporkan Masalah Pendidikan

Menurutnya, pelestarian kebudayaan dan sejarah harus menjadi prioritas, sesuai dengan amanat Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2017 tentang Pemajuan Kebudayaan.

Anggota DPRD Kabupaten Bogor dari dapil V, Usep Nukliri

“Di Komisi IV, kami memang menjadi leading sektor untuk urusan kebudayaan dan pariwisata. Jika ada tempat-tempat bersejarah seperti Kewedanaan Jasinga yang membutuhkan perhatian khusus, silakan komunikasikan kepada kami. Kami siap mendiskusikan permasalahan tersebut,” ujar Usep dalam keterangannya.

Ia menambahkan bahwa Komisi IV DPRD Kabupaten Bogor siap mendorong lahirnya Peraturan Bupati (Perbup) tentang Pemajuan Kebudayaan.

READ  Aan Triana Al Muharrom Soroti Upah Buruh di Kabupaten Bogor: Perlu Sinergi Disnaker dan ESDM

Langkah ini dinilai krusial untuk memastikan pelestarian situs-situs bersejarah dapat dilakukan secara sistematis dan berkelanjutan.

“Kalau perlu, kami akan sodorkan rancangan Perbup tersebut kepada Bupati untuk segera direalisasikan,” tambahnya.

Menurut Usep, bangunan-bangunan seperti Pendopo Kewedanaan Jasinga dan Leuwiliang memiliki nilai sejarah tinggi sebagai saksi perjalanan Kabupaten Bogor.

READ  Aan Triana Al Muharrom Soroti Upah Buruh di Kabupaten Bogor: Perlu Sinergi Disnaker dan ESDM

Namun, kondisi fisik yang semakin rusak menuntut perhatian serius dari semua pihak.

“Kita khawatir jika tidak segera ditangani, warisan sejarah ini akan hilang begitu saja. Oleh karena itu, kami akan memaksimalkan peran di bidang kebudayaan untuk menjaga dan melestarikan peninggalan ini,” tegasnya.

Komitmen ini diharapkan tidak hanya menjadi wacana, tetapi juga diimplementasikan melalui langkah konkret, baik melalui regulasi maupun alokasi anggaran.

READ  DKPP Berhentikan Ketua KPU Jawa Barat Ummi Wahyuni

Usep juga mengajak masyarakat dan komunitas pecinta sejarah untuk aktif berpartisipasi dalam upaya pelestarian budaya dan sejarah Kabupaten Bogor.

Dengan dorongan dari Komisi IV DPRD Kabupaten Bogor, diharapkan situs-situs bersejarah seperti Pendopo Kewedanaan Jasinga dapat kembali menjadi kebanggaan daerah dan menjadi daya tarik wisata budaya yang berkelanjutan.***

Ikuti saluran Publikbicara.com di WhatsApp Follow

Artikulli paraprakAnggota DPRD Kabupaten Bogor, Usep Nukliri Ajak Warga Aktif Laporkan Masalah Pendidikan
Artikulli tjetërOknum Polisi Aniaya Ibu Kandung hingga Tewas di Cileungsi, Kapolres: Akan Diproses Transparan