Publikbicara.com – DPRD Kabupaten Bogor resmi melantik Ketua dan Wakil Ketua DPRD periode 2024-2029 dalam Rapat Paripurna yang berlangsung di Ruang Rapat Paripurna, Gedung Soekarno-Hatta, pada Sabtu (21/9/24). Acara ini menandai babak baru dalam kepemimpinan legislatif di Kabupaten Bogor.
Dalam prosesi pelantikan, Sastra Winara dilantik sebagai Ketua DPRD Kabupaten Bogor. Sementara itu, Wawan Hakal Kurdi menjabat sebagai Wakil Ketua I, KH. Agus Salim sebagai Wakil Ketua II, dan Junaidi Samsudin sebagai Wakil Ketua III.
Pelantikan ini diharapkan menjadi tonggak penting bagi DPRD Kabupaten Bogor dalam menjalankan tugas dan fungsinya sebagai mitra strategis pemerintah daerah.
Penjabat (Pj) Bupati Bogor, Asmawa Tosepu, dalam sambutannya menegaskan pentingnya hubungan kemitraan yang kokoh antara DPRD dan kepala daerah.
Menurutnya, sinergi yang baik antara kedua lembaga ini sangat diperlukan untuk menjaga kesinambungan penyelenggaraan pemerintahan daerah.
“Hubungan kemitraan antara DPRD dan kepala daerah harus terus dijaga. Mekanisme kerja yang berkesinambungan dapat memperkuat peran DPRD dalam mengawasi kinerja kepala daerah. Dengan demikian, kebijakan pemerintah daerah dapat lebih berpihak pada kepentingan masyarakat,” ujar Asmawa.
Pelantikan ini tidak hanya menjadi ajang seremonial, tetapi juga momentum bagi DPRD Kabupaten Bogor untuk memperkuat komitmen dalam mengemban amanah rakyat.
Dengan formasi kepemimpinan baru, diharapkan program-program strategis yang berpihak pada masyarakat dapat direalisasikan dengan lebih efektif.
Acara yang berlangsung khidmat ini dihadiri oleh jajaran pejabat penting daerah, tokoh masyarakat, dan perwakilan berbagai elemen masyarakat.
Suasana penuh optimisme terasa di ruang paripurna, mencerminkan harapan besar masyarakat Kabupaten Bogor terhadap kinerja DPRD yang baru dilantik.
Pelantikan ini juga menjadi pengingat akan tanggung jawab besar yang diemban para pemimpin legislatif.
Dalam lima tahun ke depan, DPRD Kabupaten Bogor diharapkan mampu menghadirkan kebijakan-kebijakan yang progresif, inovatif, dan berorientasi pada kesejahteraan masyarakat.
Dengan dimulainya masa jabatan ini, masyarakat Kabupaten Bogor menanti langkah konkret dari para pemimpin baru untuk mewujudkan pemerintahan yang transparan, akuntabel, dan berorientasi pada kepentingan publik.***
Ikuti saluran Publikbicara.com di WhatsApp Follow













