Publikbicara.com – Mendekati perhelatan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Jawa Barat yang tinggal menghitung hari, pilihan masyarakat semakin menjadi sorotan.
Pasalnya, 27 November 2024 akan menjadi momen penting dalam menentukan arah pembangunan Jawa Barat untuk lima tahun ke depan.
Salah satu sosok yang secara terang-terangan menyatakan dukungannya adalah Didin Ra Dien, pemuda yang akrab disapa Kang Didin.
Ia menyampaikan empat alasan kuat mengapa dirinya mantap memilih Dedi Mulyadi sebagai calon pemimpin Jawa Barat.
1. Peduli dan Cinta Budaya Indonesia
Kang Didin menilai bahwa Dedi Mulyadi adalah sosok yang memiliki kepedulian tinggi terhadap budaya bangsa.
“Kang Dedi itu sangat mencintai budaya kita sendiri. Itu hal yang menurut saya penting, apalagi di tengah gempuran budaya luar,” ungkap Kang Didin.

Baginya, kecintaan Dedi Mulyadi pada budaya lokal adalah modal penting dalam mempertahankan identitas Jawa Barat.
2. Akar Rumput Menjadi Prioritas
Dedi Mulyadi dikenal sering turun langsung ke masyarakat, menyerap aspirasi dari lapisan bawah.
Kang Didin menilai bahwa pendekatan ini menunjukkan kesederhanaan sekaligus kepekaan Dedi Mulyadi terhadap kebutuhan masyarakat.

“Beliau bukan sekadar elit politik yang jauh dari masyarakat, tetapi selalu hadir di tengah mereka. Itu yang membuatnya lebih merakyat,” kata Kang Didin dengan penuh keyakinan.
3. Pemimpin yang Bersahaja, Bukan Elitis
Meski berada di jajaran elit politik, Kang Didin menilai Dedi Mulyadi tetap menampilkan sikap yang jauh dari kesan elitis.
“Kang Dedi selalu tampil sederhana. Sikap ini mencerminkan kepribadian yang tulus dan tidak dibuat-buat,” ujarnya. Bagi Kang Didin, kesederhanaan Dedi Mulyadi adalah nilai tambah yang membedakannya dari calon lain.

4. Harapan untuk Seni, Budaya, dan Sejarah di Jawa Barat
Poin terakhir yang dianggap Kang Didin paling krusial adalah harapannya agar seni, budaya, dan sejarah di Jawa Barat, khususnya di wilayah Jasinga dan Kabupaten Bogor, mendapat perhatian lebih dari pemerintah.
“Kang Dedi punya perhatian pada aspek ini, dan saya berharap ketika beliau terpilih, budaya lokal akan lebih diperhatikan dan dilestarikan,” tambah Kang Didin.

Ia merasa sektor budaya seringkali terpinggirkan, dan dengan sosok seperti Dedi Mulyadi, harapan untuk pelestarian budaya lokal terasa lebih nyata.
“Contoh kecil, apakah Pemerintah Provinsi Jawa Barat saat ini sudah punya Perda tentang Pemajuan Kebudayaan? Jawabannya, silahkan anda cek sendiri.” kata dia.

“Padahal itu amanah UU Nomor 5 Tahun 2027 tenang Pemajuan Kebudayaan.” bebernya menutup kalimat.
Empat alasan yang disampaikan Kang Didin ini memberikan gambaran mengenai harapan masyarakat yang menginginkan pemimpin berkarakter sederhana dan dekat dengan akar budaya.

Pilkada Jawa Barat 2024 pun semakin menarik dengan kehadiran calon-calon pemimpin yang membawa visi berbeda untuk membangun masa depan provinsi ini.***
Ikuti saluran Publikbicara.com di WhatsApp Follow













