Beranda News PSBS Biak Gagalkan Langkah Madura United, Telan Kekalahan Keempat Beruntun

PSBS Biak Gagalkan Langkah Madura United, Telan Kekalahan Keempat Beruntun

Publikbicara.com – PSBS Biak sukses memetik kemenangan krusial dengan skor tipis 2-1 atas Madura United dalam lanjutan BRI Liga 1 2024/2025.

Hasil ini memperpanjang rentetan hasil buruk bagi Madura United, yang kini mencatatkan empat kekalahan beruntun di kompetisi kasta tertinggi Indonesia.

Meskipun Madura United tampil dominan dengan penguasaan bola mencapai 57%, tim tamu gagal memaksimalkan keunggulan tersebut.

Baca Juga :  Sri Mulyani Berpamitan di DPR: "Perjuangan Belum Berakhir", Tak Kuasa Menahan Tangis

Statistik mencatat, mereka hanya mampu mencetak 5 tembakan tepat sasaran, berbanding 4 dari PSBS Biak yang lebih efektif dalam memanfaatkan peluang.

Dalam laga yang berlangsung sengit, PSBS Biak tidak hanya unggul di papan skor, tetapi juga bermain dengan semangat tinggi di depan pendukung mereka.

Tim tuan rumah berhasil mengubah jalannya pertandingan melalui serangan balik cepat yang membuat pertahanan Madura United kerepotan.

Baca Juga :  Ketika Kesehatan Jadi Komoditi Kapitalis: Skema Iuran BPJS Kesehatan Bakal Berubah Mulai Juli 2025, Ini Detailnya!

Pertandingan ini pun diwarnai dengan 13 pelanggaran dari PSBS Biak dan 10 dari Madura United, menunjukkan betapa ketatnya duel antara kedua tim.

Meski sempat mencoba bangkit, Madura United harus mengakui keunggulan PSBS Biak yang tampil penuh determinasi.

Kekalahan ini semakin menambah tekanan bagi Madura United, yang harus segera mencari solusi untuk keluar dari tren negatif sebelum semakin tertinggal di papan klasemen.

Baca Juga :  Wawancara Capim dan Dewas KPK Digelar Tertutup, Media Dilarang Siarkan Langsung

PSBS Biak, di sisi lain, mendapat suntikan moral besar dengan kemenangan ini dan semakin percaya diri menatap pertandingan selanjutnya.

Bagaimana kelanjutan kiprah kedua tim di BRI Liga 1? Hanya waktu yang akan menjawab!***

 

Artikulli paraprakSri Mulyani Berpamitan di DPR: “Perjuangan Belum Berakhir”, Tak Kuasa Menahan Tangis
Artikulli tjetërTsamara Amany Soroti Peran Perempuan dan Prestasi Generasi Muda dalam Prabowo-Gibran’s 40 Under 40