Foto. Keterangan BMKG.
Publikbicara.com – Gempa bumi tektonik bermagnitudo 5,6 mengguncang wilayah Pantai Selatan Bengkulu, Sabtu (27/12/2025) pagi. Getaran dirasakan warga di sejumlah daerah, terutama di Pulau Enggano dan wilayah daratan Bengkulu.
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) melaporkan gempa terjadi pada pukul 08.10 WIB. Episenter gempa berada di laut, tepatnya pada koordinat 5,56 Lintang Selatan dan 102,22 Bujur Timur atau sekitar 24 kilometer barat daya Enggano, Bengkulu Utara, dengan kedalaman 22 kilometer.
Direktur Gempabumi dan Tsunami BMKG, Daryono, menjelaskan gempa tersebut tergolong gempa dangkal yang dipicu aktivitas subduksi lempeng. Hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan pergerakan patahan naik atau thrust fault.
“Gempa ini merupakan gempa dangkal akibat aktivitas subduksi lempeng,” ujar Daryono dalam keterangan resminya.
BMKG mencatat guncangan paling kuat dirasakan di wilayah Enggano dengan skala intensitas III MMI. Getaran juga dirasakan di wilayah Kaur, Kota Bengkulu, dan Pagar Alam dengan intensitas II hingga III MMI.
Meski getarannya dirasakan cukup nyata di dalam rumah, BMKG memastikan gempa tersebut tidak berpotensi menimbulkan tsunami. Hingga pukul 08.45 WIB, BMKG juga belum mendeteksi adanya gempa susulan.
BMKG mengimbau masyarakat tetap tenang dan hanya mengakses informasi resmi melalui kanal komunikasi BMKG yang telah terverifikasi. (Red).
Ikuti saluran Publikbicara.com di WhatsApp Follow












