Publikbicara.com – Maskapai Pelita Air menyiapkan total kapasitas sekitar 251 ribu kursi untuk mendukung kelancaran arus mudik dan balik Natal 2025 dan Tahun Baru 2026 (Nataru). Langkah ini dilakukan seiring penerapan kebijakan diskon tiket pesawat sesuai arahan Pemerintah.
Kesiapan tersebut ditinjau langsung oleh Wakil Kepala Badan Pengaturan (BP) BUMN, Aminuddin Ma’ruf, saat melakukan kunjungan kerja ke Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Selasa (23/12/2025), bersama jajaran manajemen Pelita Air dan maskapai BUMN lainnya.
“Kami mengecek langsung implementasi stimulus pemerintah, khususnya penurunan tarif tiket moda transportasi. Seluruh maskapai BUMN sudah menerapkan kebijakan ini agar masyarakat bisa menikmati layanan transportasi yang lebih terjangkau,” ujar Aminuddin.
Ia menegaskan, kebijakan penurunan tarif tidak boleh berdampak pada turunnya kualitas layanan. Keamanan dan kenyamanan penumpang, menurutnya, tetap menjadi indikator utama dalam pelayanan publik perusahaan BUMN.
“Pengurangan harga bukan alasan menurunkan kualitas layanan. Keamanan dan kenyamanan harus tetap dijaga,” tegasnya.
Direktur Commercial Pelita Air Asa Perkasa mengatakan, perusahaan telah menyiapkan armada secara maksimal untuk mengantisipasi lonjakan penumpang selama periode libur panjang.
Pelita Air saat ini mengoperasikan 15 pesawat Airbus A320 berkapasitas 180 kursi, dan dalam waktu dekat akan menambah satu pesawat lagi sehingga total armada menjadi 16 unit.
“Selama Nataru kami menyediakan sekitar 248 ribu kursi reguler dan 2.500 kursi extra flight. Armada ke-16 akan segera tiba untuk memperkuat operasional,” jelas Asa.
Extra flight disiapkan pada sejumlah rute strategis yang diprediksi mengalami peningkatan permintaan signifikan.
Upaya menjaga keterjangkauan tiket juga diperkuat melalui dukungan Pertamina yang memberikan diskon harga avtur hingga 10 persen di 37 bandara.
Kebijakan ini diharapkan dapat menekan biaya operasional maskapai sehingga penurunan tarif tiket dapat diterapkan secara berkelanjutan.
Pelita Air menegaskan tetap mengedepankan aspek keamanan, kenyamanan, dan ketepatan waktu (on-time performance) sebagai standar utama pelayanan selama masa Nataru 2025-2026.(Red).
Ikuti saluran Publikbicara.com di WhatsApp Follow
