Publikbicara.com – Pemerintah Kabupaten Bogor bersama Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) memperketat pengamanan perayaan Natal 2025 dan Tahun Baru 2026. Sebanyak 1.852 personel gabungan diterjunkan untuk mengamankan 166 gereja di seluruh wilayah Kabupaten Bogor.
Pengecekan kesiapan pengamanan dilakukan langsung oleh Bupati Bogor Rudy Susmanto bersama jajaran Forkopimda, Rabu (24/12/2025). Kegiatan diawali dari Mako Polres Bogor, dilanjutkan peninjauan sejumlah rumah ibadah, antara lain Gereja Kristus Cibinong dan Gereja Paroki Keluarga Kudus, serta beberapa pos pengamanan seperti Pos Pam Pancakarsa, Belanova Sentul, dan Atang Sanjaya.
Bupati Bogor Rudy Susmanto menegaskan bahwa pemerintah daerah bersama TNI-Polri berkomitmen menjaga stabilitas keamanan agar masyarakat dapat menjalankan ibadah Natal dan menyambut tahun baru dengan aman dan nyaman.
“Kami ingin memastikan seluruh masyarakat bisa merayakan Natal dan Tahun Baru dalam suasana aman, tertib, dan penuh kebersamaan,” ujar Rudy.
Kapolres Bogor AKBP Wikha Ardilestanto menjelaskan, ribuan personel tersebut terdiri dari unsur Polri, TNI, pemerintah daerah termasuk Satpol PP, serta elemen masyarakat. Pengamanan difokuskan pada rumah ibadah yang melaksanakan ibadah malam Natal.
“Total ada 166 gereja yang melaksanakan ibadah Natal. Pengamanan dilakukan oleh 1.852 personel gabungan,” kata Wikha.
Ia menambahkan, sejumlah organisasi kemasyarakatan, termasuk Banser, turut dilibatkan untuk membantu pengamanan di beberapa gereja.
Menjelang malam pergantian tahun, Kapolres Bogor menegaskan larangan penggunaan kembang api sesuai surat edaran Kapolri. Larangan tersebut telah disosialisasikan kepada masyarakat dan jajaran di lapangan.
“Kami mengimbau masyarakat mengisi malam tahun baru dengan kegiatan yang lebih positif dan tidak melakukan konvoi tanpa tujuan yang jelas, karena berpotensi mengganggu kamtibmas,” tegasnya.
Forkopimda berharap sinergi seluruh unsur pengamanan dapat menjaga Kabupaten Bogor tetap kondusif selama rangkaian perayaan Natal 2025 dan Tahun Baru 2026.(Red).
Ikuti saluran Publikbicara.com di WhatsApp Follow













