Publikbicara.com – Pemerintah Kabupaten Bogor menegaskan pentingnya penguatan sinergi komunikasi kebencanaan dengan Radio Antar Penduduk Indonesia (RAPI) Wilayah 05 Kabupaten Bogor. Penguatan tersebut dinilai krusial mengingat luas wilayah dan keragaman kondisi geografis Kabupaten Bogor yang rawan bencana.
Hal itu disampaikan Pelaksana Tugas Sekretaris Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Bogor, Ilham, saat menghadiri Musyawarah Wilayah (Muswil) XII RAPI Kabupaten Bogor untuk masa bakti 2025–2030, yang digelar di Cibinong, Ahad (14/12/2025).
Muswil XII menjadi forum konsolidasi organisasi RAPI, evaluasi program kerja, sekaligus pemilihan kepengurusan baru.
Kegiatan tersebut dihadiri unsur TNI-Polri, jajaran Pemerintah Kabupaten Bogor, pemerintah kecamatan, perwakilan RAPI Daerah Jawa Barat, RAPI Daerah 09 Jakarta Raya, serta para Ketua RAPI Lokal 01 hingga 18 se-Kabupaten Bogor.
Mewakili Kepala Dinas Kominfo, Ilham menyampaikan apresiasi atas kontribusi RAPI yang selama ini berperan aktif membantu pemerintah daerah dalam menyebarluaskan informasi kepada masyarakat, baik terkait pembangunan maupun situasi darurat.
“Melalui jaringan radio komunikasi, RAPI membantu pemerintah menjangkau masyarakat secara cepat dan efektif. Ke depan, kami mengajak RAPI untuk terus meningkatkan sinergi, khususnya dalam komunikasi kebencanaan,” ujar Ilham.
Ia menegaskan, pembangunan Kabupaten Bogor membutuhkan kolaborasi seluruh elemen masyarakat. Menurutnya, RAPI telah menunjukkan peran nyata sebagai mitra strategis pemerintah dalam komunikasi publik, terutama saat terjadi kondisi darurat dan bencana alam.
“Kami berharap kerja sama yang sudah terjalin dapat terus diperkuat dengan mengedepankan tata kelola, mekanisme yang jelas, serta semangat kebersamaan,” tambahnya.
Sementara itu, Ketua RAPI Wilayah 05 Kabupaten Bogor, Fahmi Saher Rangkuti (JZ 10 FLY), menilai sistem komunikasi yang andal menjadi kebutuhan mendesak di Kabupaten Bogor yang memiliki karakter wilayah luas dan beragam.
Ia menyebut, RAPI selama ini aktif mendukung pemerintah daerah dalam penyampaian informasi lapangan, khususnya pada saat penanganan bencana.
“RAPI hadir untuk memastikan informasi darurat dapat tersampaikan dengan cepat, akurat, dan berkesinambungan kepada pihak terkait,” jelas Fahmi.
Ia juga menegaskan komitmen RAPI untuk terus bersinergi dengan pemerintah daerah serta menjalankan seluruh aktivitas sesuai regulasi dan ketentuan perundang-undangan yang berlaku.
Melalui Muswil XII ini, Fahmi berharap terbentuk kepengurusan RAPI Kabupaten Bogor periode 2025-2030 yang solid, profesional, dan responsif dalam mendukung program Pemerintah Kabupaten Bogor menuju Bogor yang Istimewa dan Gemilang. (Red).
Ikuti saluran Publikbicara.com di WhatsApp Follow
