Publikbicara.com – Pemerintah Kabupaten Bogor kembali memperkuat struktur kepemimpinan desa setelah Bupati Bogor, Rudy Susmanto, melantik empat Kepala Desa terpilih hasil Pemilihan Kepala Desa Antar Waktu (PAW). Pelantikan berlangsung di Ruang Soekarno-Hatta, Pendopo Bupati Bogor, Rabu (19/11/25).
Empat kepala desa yang dilantik masing-masing berasal dari Desa Sukajaya Kecamatan Tamansari, Desa Citeureup Kecamatan Citeureup, Desa Tapos II Kecamatan Tenjolaya, dan Desa Singajaya Kecamatan Jonggol.
Dalam sambutannya, Bupati Rudy menegaskan bahwa pelantikan ini bukan sebatas agenda seremonial, melainkan langkah strategis memastikan roda pemerintahan desa berjalan efektif, terutama dalam pelayanan publik dan pembangunan wilayah.
Menurut Rudy, kekuatan pembangunan Kabupaten Bogor tidak dapat dipisahkan dari kolaborasi antarlevel pemerintahan.
“Tidak ada wilayah dari Sabang sampai Merauke yang berdiri sendiri. Kabupaten Bogor dibangun dari kekompakan desa, lurah, camat, OPD, dan seluruh masyarakat,” ujarnya.
Rudy juga meminta para kepala desa menuntaskan berbagai persoalan sosial di wilayah masing-masing. Ia menyoroti pentingnya memastikan program nasional dan daerah tersinkronisasi hingga tingkat desa, di antaranya Program Koperasi Desa Kelurahan Merah Putih, Makan Bergizi Gratis, Sekolah Rakyat, serta program prioritas lain.
Ia menegaskan bahwa tidak boleh lagi ada warga yang luput dari perhatian pemerintah desa. “Kalau masih ada warga tidak makan, rumah hampir roboh, atau anak tidak sekolah, itu bukan soal tidak bisa bekerja, tetapi dianggap tidak ada. Jadilah orang tua bagi masyarakat,” tegas Bupati.
Pelantikan ini diharapkan menjadi momentum memperkuat pemimpin desa agar lebih peka, responsif, dan dekat dengan masyarakat, sekaligus mengakselerasi pembangunan di Kabupaten Bogor. (Red).
Ikuti saluran Publikbicara.com di WhatsApp Follow













