IkaBento Fair yang digelar di Mall Pesona Square, Depok, Sabtu (15/11). Foto: bogor24jam.
Publikbicara.com – IkaBento Fair yang digelar di Mall Pesona Square, Depok, menghadirkan beragam produk UMKM karya para alumni SMPN 3 Depok dan mendapat sambutan meriah dari pengunjung. Kegiatan ini menjadi ruang promosi sekaligus dorongan bagi pelaku UMKM untuk terus mengembangkan usahanya.
Ketua Dekranasda Kota Depok, Siti Barkah Hasanah atau Cing Ikah, yang hadir meninjau pameran, memberikan apresiasi terhadap kualitas produk yang ditampilkan. Ia menyebut bahwa UMKM yang berpartisipasi memiliki beragam tingkat kematangan usaha, mulai dari kategori utama, madya, hingga pemula.
Cing Ikah meminta komunitas IkaBento melakukan pendataan dan pendampingan berkelanjutan bagi para pelaku UMKM, khususnya yang belum memiliki legalitas usaha. Ia menegaskan bahwa pendampingan menjadi kunci agar UMKM dapat berkembang dan naik kelas sesuai target pemerintah kota.
Dilansir dari laman bogor24jam, hasil penilaian dalam kegiatan ini akan menjadi acuan untuk menyusun pelatihan khusus bagi tiap kategori UMKM, dengan menghadirkan narasumber yang telah berpengalaman di bidangnya.
Di sisi lain, Cing Ikah menyebut persoalan data UMKM masih menjadi tantangan bagi pemerintah daerah dalam memaksimalkan promosi dan pemasaran produk. Untuk itu, ia bersama Wali Kota Depok terus mendorong dinas terkait menyediakan data yang akurat agar strategi promosi dapat berjalan tepat sasaran.
Pada kesempatan tersebut, Cing Ikah juga mengingatkan pentingnya legalitas bagi para pelaku UMKM, seperti Nomor Induk Berusaha (NIB), PIRT, dan sertifikasi halal. Ia berharap UMKM yang telah memenuhi persyaratan tersebut dapat menjadi contoh bagi pelaku usaha lainnya.
Pemerintah Kota Depok disebut terus memperluas kolaborasi dengan berbagai pihak, termasuk hotel, BUMN, rumah sakit swasta, dan pusat perbelanjaan, guna menyediakan ruang promosi bagi produk lokal. Cing Ikah mengajak masyarakat dan sektor usaha untuk ikut mencintai serta menggunakan produk-produk Kota Depok.
“Kalau bukan kita yang membeli produk lokal, siapa lagi,” ujarnya.
Ikuti saluran Publikbicara.com di WhatsApp Follow













