Menteri Sosial (Mensos) Saifullah Yusuf atau Gus Ipul di RS Islam Cempaka Putih, Jakarta Pusat, Minggu (9/11/2025). Foto: Divisi Humas Polri.
Publikbicara.com – Menteri Sosial (Mensos) Saifullah Yusuf atau Gus Ipul memberikan apresiasi kepada Kepolisian Republik Indonesia (Polri) atas langkah cepat dan empati yang ditunjukkan dalam menangani insiden ledakan di SMAN 72 Kelapa Gading, Jakarta Utara.
Menurut Gus Ipul, Polri tidak hanya berfokus pada penegakan hukum, tetapi juga menunjukkan kepedulian dengan memberikan pelayanan dan pendampingan kepada para korban.
“Saya juga terima kasih kepada Kapolri dan seluruh jajaran Polri yang telah melakukan langkah nyata, baik dalam rangka penegakan hukum maupun dalam memberikan layanan kepada teman-teman kita yang jadi korban,” ujar Gus Ipul kepada wartawan di RS Islam Cempaka Putih, Jakarta Pusat, pada Minggu (9/11) dilansir dari laman Humas Polri.
Ia menuturkan, kehadiran Polri di lokasi kejadian dan rumah sakit menunjukkan empati yang tinggi. Polisi, kata dia, tidak hanya mendampingi para korban tetapi juga mengirim tenaga medis, psikolog, hingga membantu pembenahan fasilitas sekolah pascaledakan.
“Mulai mengirim dokter, mengirim psikolog, melakukan pendampingan-pendampingan, yang itu semua tentu sangat membantu. Jadi saya apresiasi Pak Kapolri dan seluruh jajaran, termasuk segera merehabilitasi masjid yang ada di SMA 72,” jelasnya.
Selain Polri, Gus Ipul juga memuji pelayanan medis di RS Islam Cempaka Putih yang menjadi tempat perawatan sejumlah korban. Ia menilai penanganan korban dilakukan secara profesional dan terkoordinasi dengan baik.
“Saya ingin sampaikan bahwa pelayanan di rumah sakit ini sangat bagus. Ditangani secara profesional, dokter-dokternya juga telah berbagi tugas dengan baik. Untuk itu, saya apresiasi pelayanan di Rumah Sakit Islam Cempaka Putih ini,” kata Gus Ipul.
Diketahui, ledakan terjadi pada Jumat (7/11) saat khotbah salat Jumat berlangsung di SMAN 72 Kelapa Gading. Sebanyak 96 orang menjadi korban dalam insiden tersebut, dengan 29 orang di antaranya masih menjalani perawatan di rumah sakit. (Red).
Ikuti saluran Publikbicara.com di WhatsApp Follow













