Gotong-royong warga Desa Banjarwaru, Kecamatan Ciawi bersihkan saluran irigasi. Foto: bogor24jam/Iwan.
Publikbicara.com – Warga Desa Banjarwaru, Kecamatan Ciawi, Kabupaten Bogor, bergotong royong memperbaiki saluran irigasi yang sudah lama tidak berfungsi.
Mereka berharap air kembali bisa mengalir ke wilayah pertanian yang selama ini kering akibat rusaknya saluran tersebut.
Irigasi (DI) Cipalayangan, yang memiliki panjang sekitar dua kilometer.
Ketua RW 05 Desa Banjarwaru, Dedi Supiadi menjelaskan bahwa selama tiga tahun terakhir air di saluran tersebut tidak lagi mengalir karena terputus di bagian hulu, tepatnya di wilayah Desa Banjarsari. Hingga kini, belum ada perbaikan dari instansi terkait.
“Sudah tiga tahun air tidak mengalir karena saluran di hulu terputus. Tidak ada upaya perbaikan dari pihak terkait,” ujar Dedi dilansir dari bogor24jam pada Minggu (2/11/2025).
Hasil pantauan di lapangan menunjukkan, sejumlah titik di sepanjang saluran irigasi tersumbat oleh bangunan-bangunan permanen seperti sekolah, vila, pabrik, dan rumah warga. Akibatnya, air tidak dapat mengalir dan justru menimbulkan genangan yang berpotensi menjadi sumber penyakit.
“Kami lakukan pembersihan secara mandiri untuk mengurangi dampak kesehatan. Semua biaya dan alat berasal dari warga sendiri. Prinsipnya, air harus mengalir dulu,” jelasnya.
Ia juga menyoroti soal anggaran pemeliharaan irigasi yang seharusnya tersedia setiap tahun melalui instansi terkait, namun tidak pernah terlihat realisasinya di lapangan.
Warga berharap pemerintah melalui UPT Infrastruktur Irigasi Kelas A Wilayah III Ciawi dan Dinas PUPR Kabupaten Bogor segera turun tangan melakukan normalisasi agar aliran air bisa kembali berfungsi sebagaimana mestinya. (Red).
Ikuti saluran Publikbicara.com di WhatsApp Follow
