Publikbicara.com– Jumat siang (5/9/2025) di ruas jalan Raya Cigudeg–Jasinga, Kampung Gardu Cilame, Desa Bunar, suasana mendadak berubah mencekam.
Suara rem berdecit, benturan keras, dan jeritan manusia bercampur menjadi satu. Kecelakaan beruntun melibatkan banyak kendaraan diantaranya losbak F 8035 GJ, truk F 9075 QB, mobil box D 8692 FM, minibus Sigra F 1270 JV, dan sebuah mobil tangki B 9195 TFV dan sejumlah kendaraan lain serta roda dua.
Di antara mereka yang terguncang, Yayan Hadiana (37), sopir mobil box asal Bandung, masih berusaha merangkai kata di tengah rasa sakit. Tangannya gemetar, matanya menahan perih. Ia mengingat detik-detik sebelum tubuhnya terhempas.
“Semua cepat sekali. Saya cuma lagi ikut antre, ada orang nyebrang, jadi kendaraan agak melambat. Tiba-tiba dari belakang saya gak tahu. Tau-tau mobil terguling. Depan saya padahal kosong,” ujar Yayan dengan suara terbata, wajahnya pucat menahan shock.
Namun, peristiwa itu tak hanya meninggalkan luka fisik. Dari balik kerumunan, muncul kisah ganjil yang bikin bulu kuduk berdiri lantran salah satu penumpang minibus sigra mendadak mengalami kesurupan.
Tubuhnya bergetar, matanya kosong, dan teriakannya melengking hingga membuat warga sekitar merinding. Ia akhirnya dibawa ke Puskesmas terdekat dengan ambulans desa.
Warga yang berada di lokasi menyebut, jalur Cigudeg–Jasinga yang tepatnya berada di Kampung Gardu Cilame, Desa Bunar Kecamatan Cigudeg itu memang tak hanya terkenal rawan kecelakaan, tapi juga kerap dikaitkan dengan kisah mistis.
“Udah sering ada kejadian di sini. Orang bilang, jalan ini angker, disebut Jalur Tengkorak, mobil tengki sering.” tutur Kang Amuy warga sekitar.
Kecelakaan beruntun kali ini menjadi pengingat keras bahwa, di balik kemacetan dan kesibukan distribusi barang, ada nyawa yang terancam di jalur yang disebut-sebut sebagai “jalan tengkorak” itu.
Dan bagi sebagian orang, tragedi tersebut bukan hanya soal rem blong dan jalan licin, melainkan juga tentang sesuatu yang tak kasat mata.***
Ikuti saluran Publikbicara.com di WhatsApp Follow













