Publikbicara.com– Hujan deras disertai angin kencang kembali memakan korban infrastruktur pendidikan.
Dua ruang kelas SDN Nangela di Desa Nanggung, Kecamatan Nanggung, Kabupaten Bogor, ambruk pada Senin (1/9/2025) malam sekitar pukul 19.00 WIB.
Beruntung, peristiwa itu terjadi di luar jam belajar sehingga tidak menimbulkan korban jiwa.

Namun, kerusakan cukup parah karena ruang kelas I-II dan III-IV rata dengan tanah, sementara ruang guru ikut terdampak.
Untuk sementara, seluruh siswa terpaksa belajar di ruang terbuka, yakni samping bangunan sekolah dan hanya beralaskan sepanduk bekas seadanya.
Anggota Komisi IV DPRD Kabupaten Bogor, Usep Nukliri, langsung meninjau lokasi pada Rabu (3/9/2025) bersama Kapolsek, Danramil, Satpol PP, dan Kepala Desa Nanggung.
“Setelah melihat langsung, terus terang kami sangat prihatin. Usai bertemu anak-anak tadi, saya pastikan persoalan ini akan kita kawal dan dorong agar Pemkab segera mengambil langkah konkret,” ujar Usep.
Camat Nanggung, Ae Saefuloh, membenarkan musibah tersebut dan menyebutkan bahwa bangunan sekolah memang sudah dalam kondisi rapuh.

“Dua kelas yang kondisinya rusak akhirnya roboh diterjang hujan deras dan angin kencang. Tidak ada korban jiwa.
Saat ini siswa belajar di Majlis Ta’lim. Kita sudah melaporkan ke Pemkab Bogor dan BPBD juga turun ke lokasi,” kata Ae, Selasa (2/9/2025).
Pemerintah kecamatan bersama pihak sekolah telah mengajukan usulan pembangunan kembali melalui Anggaran Belanja Tambahan (ABT). “Kami berharap pembangunan ruang kelas bisa segera direalisasikan,” pungkas Ae.***
Ikuti saluran Publikbicara.com di WhatsApp Follow













