BOGOR,CEKLISSATU.COM– Pemerintah Kabupaten Bogor bersama Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) menegaskan komitmennya dalam menjaga kelestarian lingkungan di kawasan wisata Puncak.
Hal itu ditegaskan lewat evaluasi kerja sama operasional (KSO) dengan PTPN I Regional 2, yang dinilai perlu peninjauan ulang.
Sekda Kabupaten Bogor, Ajat Rochmat Jatnika, menyampaikan hal tersebut di Cisarua, Minggu (27/7/2025), usai menyaksikan pembongkaran mandiri empat bangunan yang diduga melanggar aturan lingkungan.
Pembongkaran turut disaksikan Menteri LHK Hanif Faisol dan Deputi Gakkum Irjen Pol Rizal Irawan.
“Pemkab Bogor tidak pernah mengeluarkan izin pembangunan terhadap empat lokasi tersebut. Fokus kami saat ini adalah evaluasi menyeluruh terhadap KSO dengan PTPN,” tegas Ajat.
Ia menambahkan, langkah ini adalah bagian dari upaya bersama pemerintah pusat, provinsi, dan daerah untuk menyelamatkan lingkungan tanpa mengorbankan kepastian investasi.
Terkait pencabutan sembilan izin persetujuan lingkungan oleh KLHK, Ajat menyatakan proses evaluasi tengah berjalan dan dilakukan secara ilmiah serta bertahap.
“Kajian dilakukan lintas lembaga dan tidak bisa instan. Kami sedang menyelesaikan tahapan evaluasi tersebut,” ujarnya.
Ajat juga menghimbau para pengusaha hotel di kawasan Puncak untuk tetap tenang dan tidak khawatir, karena pemerintah tetap menjamin iklim investasi yang sehat dan berkelanjutan di Kabupaten Bogor.***
Ikuti saluran Publikbicara.com di WhatsApp Follow
