Pelatihan Seri III Program Generasi Unggul Penanganan Hama dan Penyakit pada Tanaman Holtikultura.
Publikbicara.com – Pemerintah Desa Kalongliud bersama PT. Antam Tbk UBPE Pongkor resmikan Rumah Belajar Gerakan Ramah Lingkungan Untuk Mendukung Ketahanan Pangan (GARITAN) sebagai pusat pembelajaran dan pengembangan pertanian ramah lingkungan.
Asisten Manager CSR, Edi Ayuba menjelaskan program ketahanan pangan merupakan salah satu dari 8 pilar CSR (Corporate Social Responsibility) PT Antam, yaitu kemandirian ekonomi. Perusahaan berkomitmen untuk menggalakkan kemandirian ekonomi di sektor pertanian dan meningkatkan kesejahteraan petani.
“Menjadi prioritas kami, apalagi kan instruksi dari Bapak Presiden bahwa terkait dengan ketahanan pangan itu harus digalakkan,” sebut Edi di lokasi acara, Rabu (23/7/2025).
Antam juga, kata dia, telah mensupport beberapa hal terhadap para Poktan di wilayah Kecamatan Nanggung.
“Hampir semua desa kita support mulai dari pendampingan, bibit, pupuk sampai ke pemasaran,” terangnya.
Pada kesempatan itu juga digelar Pelatihan Seri III Program Generasi Unggul Penanganan Hama dan Penyakit pada Tanaman Holtikultura.
Kepala Desa Kalongliud, Jani Nurjaman menyampaikan 40% di wilayahnya didominasi kegiatan pertanian, baik sawah maupun hortikultura
“Kami memiliki kewajiban untuk memfasilitasi dan memberikan edukasi kepada para petani,” kata Jani.
Menurut dia, Rumah Belajar GARITAN ini adalah bagian dari upayanya untuk memfasilitasi kelompok tani dan meningkatkan perekonomian masyarakat.
Selain itu, Rumah Belajar GARITAN bisa menjadi pusat pembelajaran dan pengembangan pertanian ramah lingkungan.
“Berharap para petani dapat melaksanakan kegiatan pertanian dengan menjaga kawasan ramah lingkungan dan mendukung program pencegahan iklim (Proklim),” sebutnya. (Red).
Ikuti saluran Publikbicara.com di WhatsApp Follow













