Publikbicara.com– Presiden Prabowo Subianto memerintahkan evakuasi segera terhadap seluruh Warga Negara Indonesia (WNI) yang berada di Iran.
Langkah ini diambil menyusul meningkatnya eskalasi konflik antara Iran dan Israel yang kian mengkhawatirkan.
Menteri Luar Negeri, Sugiono, mengumumkan bahwa pihaknya telah menyiapkan seluruh skenario evakuasi untuk WNI, baik melalui jalur darat maupun udara.
“Atas perintah Presiden, kami segera meningkatkan kesiapsiagaan. Evakuasi akan dilaksanakan dengan memperhatikan keselamatan WNI sebagai prioritas utama,” ujarnya dalam pernyataan resmi, Jumat (21/6/2025).
Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Teheran pun telah menaikkan status kesiagaan dari Siaga 2 menjadi Siaga 1, sebagai sinyal bahwa situasi keamanan di Iran berpotensi memburuk sewaktu-waktu.
Langkah ini merupakan bagian dari protokol darurat yang mengindikasikan kesiapan penuh untuk evakuasi dalam waktu cepat.
Hingga saat ini, tercatat lebih dari 600 WNI tinggal di Iran, termasuk mahasiswa, pekerja migran, serta keluarga diplomat. Pemerintah Indonesia juga telah membuka jalur komunikasi cepat dengan perwakilan WNI di berbagai kota besar di Iran, termasuk Teheran, Qom, dan Isfahan.
“Tim tanggap darurat KBRI juga telah dibentuk, lengkap dengan posko bantuan serta jalur komunikasi langsung 24 jam bagi WNI yang membutuhkan evakuasi atau pertolongan,” tambah Menlu Sugiono.
Sementara itu, Presiden Prabowo menegaskan bahwa keselamatan dan perlindungan terhadap WNI di luar negeri adalah salah satu prioritas tertinggi pemerintahannya.
“Negara harus hadir, di mana pun warganya berada,” ucap Prabowo dalam rapat terbatas di Istana Kepresidenan.
Situasi di Timur Tengah, khususnya antara Iran dan Israel, terus berkembang dan menjadi perhatian komunitas internasional.
Pemerintah Indonesia menyerukan semua pihak menahan diri dan mengedepankan jalur diplomasi demi menghindari jatuhnya korban lebih banyak.
Evakuasi ini menjadi operasi kemanusiaan skala besar pertama yang dilakukan pemerintah di bawah kepemimpinan Presiden Prabowo.
Pemerintah mengimbau seluruh WNI di Iran untuk tetap tenang, waspada, dan mengikuti arahan resmi dari KBRI.**
Ikuti saluran Publikbicara.com di WhatsApp Follow













