Publikbicara.com – Bogor, 21 Juni 2025, Paguyuban Jasinga Bogor (PJB) terus menunjukkan komitmennya dalam membangun kualitas sumber daya manusia (SDM) di tingkat akar rumput.
Melalui agenda rutin bertajuk Sampiran Literasi, PJB konsisten menggelar forum diskusi dan silaturahmi antaranggota, sebagai upaya kolektif dalam menyongsong dinamika sosial yang semakin kompleks di masyarakat.
Pada Sabtu, 21 Juni 2025, kegiatan ini memasuki pertemuan ketiga dan berlangsung di Pendopo eks Kewedanaan Jasinga, Bogor.
Forum tersebut kembali menjadi ruang tukar pikiran yang dinamis, menghadirkan berbagai pembahasan aktual.
Salah satu topik yang mengemuka kali ini adalah soal maraknya tindakan main hakim sendiri di tengah masyarakat.
Ketua PJB, Tatang Hulantara, menegaskan bahwa Sampiran Literasi bukan sekadar kegiatan rutin, melainkan sarana strategis untuk menguatkan silaturahmi antaranggota serta membangun cara berpikir yang kritis dan beretika.
“Kami ingin menciptakan wadah agar para anggota bisa saling belajar, menguatkan, dan menyadari pentingnya literasi sosial serta hukum. Dalam pertemuan kali ini, kami tekankan bagaimana bahaya dari tindakan main hakim sendiri yang makin sering terjadi,” ujarnya.
Diskusi berlangsung secara dua arah, memberi kesempatan setiap peserta untuk menyampaikan pandangan dan solusi, termasuk perlunya pendekatan edukatif di masyarakat agar lebih memahami prosedur hukum dan pentingnya menahan diri dalam situasi konflik.
Menurut Tatang, dinamika sosial yang terus berkembang menuntut setiap individu untuk memiliki bekal literasi sosial yang kuat.
PJB berharap melalui forum seperti ini, masyarakat Jasinga khususnya para anggota paguyuban bisa menjadi pelopor dalam menjaga ketertiban sosial dan menjunjung nilai-nilai kemanusiaan.
Kegiatan Sampiran Literasi direncanakan terus berlanjut secara berkala dengan mengangkat tema-tema sosial, budaya, hingga isu-isu pembangunan lokal yang relevan.
PJB membuka ruang kolaborasi bagi komunitas lain, akademisi, dan pemerhati sosial untuk turut terlibat dalam gerakan literasi berbasis komunitas ini.***
Ikuti saluran Publikbicara.com di WhatsApp Follow
