Publikbicara.com – Penyaluran Bantuan Langsung Tunai (BLT) Dana Desa (DD) akhir tahun 2024 di sejumlah desa di Kabupaten Bogor menuai tanda tanya besar.
Pasalnya, hingga kini, bantuan yang seharusnya diterima oleh masyarakat untuk periode Oktober, November, dan Desember 2024 diduga belum disalurkan di sejumlah desa di Bogor bagian Barat.
Berdasarkan informasi yang dihimpun, banyak penerima manfaat belum menerima haknya.
Hal ini mencuat setelah adanya laporan dari warga yang mempertanyakan keterlambatan pencairan bantuan tersebut.
“BLT DD desa ****** untuk bulan Oktober, November, dan Desember 2024 belum disalurkan. Seharusnya, setiap penerima mendapat Rp300 ribu per bulan, tetapi sampai sekarang belum ada kabar,” ungkap seorang narasumber yang memilih tetap anonim.
Menurut sumber yang sama, persoalan ini sempat dibahas dalam sebuah forum (Ekspose Program) ketika Ketua Paguyuban RT desa mempertanyakan langsung di forum.
Bahkan, pihak kecamatan disebut mengetahui kondisi ini karena turut hadir dalam pertemuan tersebut.
Lebih mengejutkan, beredar dugaan bahwa dana BLT DD yang belum disalurkan justru telah digunakan oleh kepala desa untuk keperluan lain.
“Uangnya kepakai oleh desa, alasannya kades,” ujar narasumber melalui pesan WhatsApp pada Kamis (23/01/2025).
Saat tim media mencoba mengonfirmasi langsung kepada kepala desa bersangkutan, yang bersangkutan belum dapat ditemui.
Salah satu staf desa hanya menyampaikan bahwa kepala desa sedang mengikuti kegiatan bersama pemerintah daerah.
“Pak Kades lagi tidak ada, lagi ekspos kegiatan ke Pemda bersama seluruh kepala desa,” ujar staf desa tersebut.
Hingga berita ini diterbitkan, tim redaksi masih berupaya mengonfirmasi lebih lanjut kepada pihak-pihak terkait untuk mendapatkan klarifikasi resmi.
Sementara itu, dari pihak kecamatan yang dikabarkan narasumber berada di lokasi mencuatnya hal tersebut pun ketika dikonfirmasi redaksi di ruang kerjanya membenarkan adanya hal tersebut.
Apakah benar ada dugaan penyelewengan BLT DD, atau hanya kendala teknis dalam pencairan? Publik tentu menanti jawaban yang jelas. ***
Ikuti saluran Publikbicara.com di WhatsApp Follow
