Publikbicara.com – Dalam upaya mempercepat terwujudnya swasembada pangan nasional, Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman menggelar Rapat Koordinasi (Rakor) bersama Menteri Pekerjaan Umum (PU) Dody Hanggodo dan Wakil Kepala Staf Letnan Jenderal Tandyo Budi Revita, Selasa (2/1/2025).
Pertemuan ini menjadi langkah strategis untuk menyatukan visi dan misi lintas sektor.
Rakor ini fokus pada rencana ambisius pembangunan infrastruktur irigasi seluas 2 juta hektare yang ditargetkan rampung pada 2025.
Tak hanya itu, irigasi perpompaan untuk lahan tadah hujan dan kering juga menjadi prioritas, guna menjawab tantangan ketersediaan air di berbagai daerah.
“Kami memastikan bahwa kebutuhan dasar petani, seperti air, pupuk, dan benih, akan terpenuhi untuk mendukung produktivitas pertanian Indonesia,” ujar Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman.
Sinergi lintas kementerian dan dukungan penuh dari berbagai pihak ini menjadi kunci keberhasilan rencana besar tersebut.
Menteri PU Dody Hanggodo menambahkan, “Infrastruktur irigasi bukan hanya soal teknis, tetapi juga komitmen untuk mendukung kesejahteraan petani dan ketahanan pangan nasional.”
Optimisme pun mengemuka. Kerja sama ini diharapkan mampu membawa Indonesia lebih dekat ke tujuan besar: swasembada pangan yang berkelanjutan dan mandiri.
Dengan langkah konkret ini, Indonesia diproyeksikan mampu memenuhi kebutuhan pangan dalam negeri tanpa harus bergantung pada impor.
“Dengan kebersamaan dan kerja keras, saya yakin Indonesia mampu mewujudkan swasembada pangan dalam waktu dekat,” pungkas Andi Amran.
Langkah sinergis ini menjadi angin segar bagi para petani di seluruh Indonesia, sekaligus menegaskan komitmen pemerintah dalam membangun sektor pertanian yang tangguh dan berdaya saing di tengah tantangan global.***
Ikuti saluran Publikbicara.com di WhatsApp Follow













