Beranda News Lapor Kerusakan Jalan Cibungur-Cimapag Pak PJ: Masyarakat Desak Rekonstruksi pada 2025

Lapor Kerusakan Jalan Cibungur-Cimapag Pak PJ: Masyarakat Desak Rekonstruksi pada 2025

Publikbicara.com – Cigudeg, Kabupaten Bogor, ruas jalan Cibungur-Cimapag sepanjang 4,7 kilometer yang melintasi Desa Bangunjaya, Kecamatan Cigudeg, Kabupaten Bogor, menjadi perhatian serius warga lima kampung.

Jalan yang menjadi akses vital bagi Kampung Cibungur Sirarangge, Cimapag Barat, Hilir, Tengah, dan Girang ini telah lebih dari 15 tahun berperan sebagai jalur utama masyarakat untuk mengangkut hasil pertanian dan kebutuhan sehari-hari.

Namun, kerusakan yang terus memburuk sejak 2015 menjadi momok yang menghambat aktivitas warga.

READ  Oknum Polisi Aniaya Ibu Kandung hingga Tewas di Cileungsi, Kapolres: Akan Diproses Transparan

Kondisi jalan yang rusak parah ini telah mempersulit akses ke pasar-pasar utama seperti Parungpanjang, Jasinga, dan Cigudeg.

Kerusakan semakin diperparah oleh cuaca ekstrem dan minimnya perhatian pemerintah daerah.

Meski Pemerintah Kabupaten Bogor melalui UPT Jalan dan Jembatan Kecamatan Cigudeg telah melakukan perbaikan sebanyak empat kali sejak 2015, langkah tersebut dinilai belum memadai.

READ  Eksentrisitas Pendopo Eks Kewedanaan Jasinga Jadi Sorotan: Komisi IV DPRD, Usep Nukliri Akan Dorong Pemajuan Kebudayaan

Bahkan, perbaikan terakhir pada tahun 2024 dengan volume 2.000 meter persegi masih jauh dari cukup untuk mengatasi tingkat kerusakan jalan secara keseluruhan.

Desakan Warga untuk Rekonstruksi Total

Tokoh masyarakat setempat, Kiyai Ruyani, bersama penggiat sosial Jarman, telah mengambil langkah dengan mendatangi UPT Jalan dan Jembatan Kecamatan Cigudeg.

READ  Eksentrisitas Pendopo Eks Kewedanaan Jasinga Jadi Sorotan: Komisi IV DPRD, Usep Nukliri Akan Dorong Pemajuan Kebudayaan

Mereka menyampaikan harapan agar pada tahun 2025 ruas jalan ini mendapatkan alokasi anggaran untuk peningkatan atau rekonstruksi total, bukan sekadar rehabilitasi yang hanya bersifat sementara.

“Jika hanya dilakukan rehab kecil-kecilan, jalan ini tidak akan bertahan lama. Berdasarkan kondisi riil di lapangan, sudah selayaknya dilakukan rekonstruksi total agar jalan bisa berfungsi optimal kembali,” tegas Kiyai Ruyani.

Warga dari lima kampung tersebut sepakat bahwa pembangunan infrastruktur jalan ini harus menjadi prioritas utama Pemerintah Kabupaten Bogor.

READ  Anggota DPRD Kabupaten Bogor, Usep Nukliri Ajak Warga Aktif Laporkan Masalah Pendidikan

Mereka berharap anggaran dari APBD tahun 2025 dapat dialokasikan untuk rekonstruksi jalan Cibungur-Cimapag sehingga akses transportasi kembali lancar dan ekonomi warga meningkat.

Harapan Baru untuk Tahun 2025

Kerusakan jalan yang berlarut-larut ini tidak hanya menghambat aktivitas warga, tetapi juga menimbulkan kekhawatiran akan keselamatan pengguna jalan.

READ  Anggota DPRD Kabupaten Bogor, Usep Nukliri Ajak Warga Aktif Laporkan Masalah Pendidikan

Pemerintah daerah diharapkan tidak lagi menunda-nunda solusi jangka panjang yang dibutuhkan masyarakat.

“Kami percaya bahwa jika pemerintah mendengar suara kami dan menjadikan ini prioritas, jalan ini bisa kembali menjadi akses yang layak untuk semua,” kata Jarman, penggiat sosial setempat.

Dengan potensi besar wilayah ini sebagai penghasil pertanian, perbaikan total jalan Cibungur-Cimapag menjadi investasi yang sangat penting.

READ  Bupati Bogor Rudy Susmanto Dampingi Menteri KLHK dan Menko Pangan Sidak Perizinan Wisata di Puncak

Warga berharap harapan mereka dapat terwujud di tahun 2025, membawa perubahan signifikan bagi kualitas hidup dan perekonomian desa.***

Ikuti saluran Publikbicara.com di WhatsApp Follow

Artikulli paraprakOknum Polisi Aniaya Ibu Kandung hingga Tewas di Cileungsi, Kapolres: Akan Diproses Transparan
Artikulli tjetërRaih Gold Pada SNI Award 2024, PLN Jakarta Buktikan Kinerja Terus Tumbuh