Publikbicara.com – Wakil Presiden Ma’ruf Amin kembali membagikan pandangannya yang penuh makna soal bagaimana menjaga keseimbangan dalam kepemimpinan.
Dalam sebuah kesempatan, Ma’ruf mengungkapkan filosofi penting tentang kerjasama yang harmonis dalam pemerintahan.
“Kalau pasangan kami itu ke depan, saya harus ke belakang. Kalau ke kanan, saya harus ke kiri. Begitu, sehingga tidak terjadi tabrakan,” ujar Ma’ruf dengan tenang, menggambarkan pentingnya sinergi tanpa saling mengganggu.
Pernyataan ini tidak hanya menyiratkan cara kerja tim yang baik di level tertinggi pemerintahan, tetapi juga menjadi simbol bagaimana seorang pemimpin harus mampu menyesuaikan diri dan bekerja secara kolaboratif untuk mencapai tujuan bersama.
Dalam konteks dinamika politik, pesan Ma’ruf mengajak semua pihak untuk saling melengkapi, bukan bersaing atau bertabrakan.
Filosofi ini menggambarkan pentingnya komunikasi, pengertian, dan pengaturan peran yang baik demi keberlangsungan roda pemerintahan yang stabil dan efektif.***
Ikuti saluran Publikbicara.com di WhatsApp Follow













