Publikbicara.com – Suasana di Harris Hotel Sentul, Babakan Madang, Selasa (17/9), dipenuhi oleh para pegawai negeri yang menghadiri Rapat Kerja (Raker) Korps Pegawai Negeri Indonesia (Korpri) Kabupaten Bogor 2024.
Pj. Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Bogor, Suryanto Putra, yang hadir mewakili Pj. Bupati Bogor, resmi membuka acara tersebut dengan menekankan pentingnya netralitas ASN dalam menyongsong Pilkada mendatang.
Dalam kesempatan itu, hadir pula Ketua Dewan Pengurus Korpri Nasional, Bima Haria Wibisana, Ketua DP Korpri Provinsi Jawa Barat, Ahmad Nurhidayat, dan Ketua DP Korpri Kabupaten Bogor, Entis Sutisna, bersama jajaran pengurus lainnya.
Rapat ini menjadi momen penting untuk menggarisbawahi peran dan tanggung jawab ASN dalam menjaga profesionalisme serta integritas selama proses politik berjalan.
Pesan Tegas: Netralitas ASN Prioritas Utama
Menyampaikan pesan dari Pj. Bupati Bogor, Suryanto Putra menjelaskan bahwa ASN dan Korpri harus berperan aktif dalam mensukseskan Pilkada, namun tetap dalam koridor tugas pokok dan fungsi (tupoksi) masing-masing.
Salah satu target yang ditekankan adalah meningkatkan partisipasi masyarakat dalam Pilkada hingga melebihi angka partisipasi pada Pemilu 2019, yang mencapai 83 persen.
“ASN Kabupaten Bogor harus tetap menjaga netralitas. Jangan sampai ada yang terlibat dalam ‘mencuri start’ atau bahkan terkesan mendukung salah satu pasangan calon bupati atau wakil bupati,” tegas Suryanto.
Ia juga mengingatkan pengurus Korpri untuk memantau dan mengawasi kinerja ASN demi menjaga integritas selama masa kampanye berlangsung.
Teknologi dan Transparansi: Tantangan Baru bagi ASN
Di tengah arus teknologi dan keterbukaan informasi yang semakin pesat, Suryanto juga menyoroti bagaimana masyarakat kini lebih mudah menilai kinerja pemerintah, bahkan hingga ke level individu.
Hal ini, menurutnya, menjadi tantangan bagi para ASN untuk lebih berhati-hati dalam berperilaku, baik di dunia nyata maupun di media sosial.
“ASN harus bijak dalam bertindak dan bersikap. Jangan sampai aktivitas kita di masyarakat atau di media sosial mencoreng nama baik institusi,” pesan Suryanto menutup arahannya.
Raker Korpri Kabupaten Bogor 2024 ini tidak hanya menjadi ajang konsolidasi, namun juga momentum untuk meneguhkan komitmen ASN dalam menjaga netralitas dan profesionalitas di tengah dinamika politik yang kian memanas.
Sebuah tugas mulia yang harus diemban dengan penuh tanggung jawab demi menjaga kepercayaan publik.***