Beranda Kesehatan Perki Jaya Selenggarakan Peringatan Hari Jantung Sedunia 2024 di GBK 

Perki Jaya Selenggarakan Peringatan Hari Jantung Sedunia 2024 di GBK 

Publikbicara.com – Perkumpulan Dokter Spesialis Kardiovaskular Indonesia Cabang Jakarta (Perki Jaya) menyelenggarakan kegiatan acara peringatan hari jantung sedunia tahun 2024.

Acara dilaksanakan bertempat di Gelora Bung Karno (GBK) Minggu, (15/9/2024) pukul 06.00 Wib. Sebanyak 1000 orang lebih ikut berpartisipasi pada kegiatan yang rutin diadakan setiap tahun ini.

Kegiatan berjalan meriah dengan berbagai hiburan yang disediakan, dan terlihat antusiasme peserta, dimana yang hadir dari berbagai kalangan.

Baca Juga :  Mamo SS Persembahkan Medali Emas Perorangan Pada Ajang PON XXI Sumut Aceh

Kegiatan ini bisa terlaksana atas kerjasama dengan berbagai pihak mulai dari Dinas Kesehatan Provinsi Jakarta, Siloam Hospital, Kabe Farma, Fit Hub, dan lainnya.

Acara pada tahun ini dikemas dalam berbagai bentuk kegiatan mulai dari senam zumba, talkshow tentang kesehatan jantung, pengenalan aplikasi Detak C, pembagian doorprize, pengecekan EKG dan pengecekan tensi serta gula darah.

Selain itu ada pelatihan sekaligus praktek tentang Bantuan Hidup Dasar (BHD) yang sangat penting diketahui untuk masyarakat awam.

Baca Juga :  Ade Ruhandi Tampak Dampingi Dedi Mulyadi di Rumpin: Acara Meriah dengan Kehadiran Sule dan Artis Lainnya

Ketua Perki Jaya dr. Vireza Pratama dalam sambutannya mengatakan acara peringatan hari jantung sedunia tahun ini lebih difokuskan pada pengenalan tentang tindakan bantuan hidup dasar, maka tema yang pilih adalah “Use Heart For Action”.

“Tujuan dari acara ini adalah untuk mengedukasi masyarakat mengenai kesehatan jantung, penyakit jantung, deteksi dan bagaimana penanganan awalnya,”ujarnya.

Ditempat yang sama dalam sambutannya Dinas Kesehatan Provinsi Jakarta yang diwakili oleh dr. Dwi Oktavia mengatakan jantung menjadi salah satu penyebab utama kematian di Indonesia, termasuk di Jakarta.

Baca Juga :  Calon Gubernur Jawa Barat, Dedy Mulyadi, Jalin Silaturasa Bersama Warga Kabupaten Bogor: Ini Lokasinya

“Jantung penyebab utama kematian. Sekitar 35 % angkanya secara presentasi. Ini perlu kita kurangi. Perlu ada kerjasama antar kader, komunitas, organisasi profesi dokter khususnya dokter jantung serta pemerintah untuk membudayakan masyarakat hidup sehat dengan mengurangi konsumsi gula, lemak, garam serta berolahraga,”jelasnya.

Selain itu dr. Dwi juga mengungkapkan rasa terimakasih atas peran serta Perki Jaya selama ini dalam hal pelayanan pada masyarakat terkait edukasi dan penanganan pasien jantung. (Hjd)***

Artikulli paraprakMamo SS Persembahkan Medali Emas Perorangan Pada Ajang PON XXI Sumut Aceh
Artikulli tjetërPrajogo Pangestu Diramal Capai Triliun Dolar AS, Kalahkan Elon Musk dalam Pertumbuhan Kekayaan