Publikbicara.com – Ketua DPRD Kabupaten Bogor, Rudy Susmanto, menyampaikan pandangannya mengenai rencana pembentukan Daerah Otonomi Baru (DOB) Kabupaten Bogor Barat dan Kabupaten Bogor Timur, yang telah lama diperjuangkan oleh tokoh masyarakat dan warga Bogor.
Menurutnya, tahapan pemekaran di tingkat Kabupaten Bogor dan Provinsi Jawa Barat kini telah rampung.
“Pemekaran wilayah menjadi fokus bersama. Di Kabupaten Bogor dan Provinsi Jawa Barat, prosesnya sudah selesai,” ujar Rudy pada Selasa (13/8/24).
Namun, Rudy menekankan bahwa moratorium pemekaran yang masih berlaku di tingkat pusat menjadi hambatan utama yang harus diatasi.
Ia berharap Bupati dan Wakil Bupati terpilih mampu menjalin komunikasi yang baik dengan Presiden RI periode 2024-2029.
“Kuncinya ada pada pencabutan moratorium. Bupati dan Wakil Bupati terpilih harus membangun komunikasi dengan Presiden Prabowo Subianto,” tegasnya.
Dalam pandangannya, Rudy menilai bahwa kepemimpinan Prabowo membawa angin segar bagi terealisasinya dua DOB di Kabupaten Bogor.
Sebagai warga Bogor, Prabowo dianggap memahami betul aspirasi masyarakat untuk mempercepat pembangunan di wilayah tersebut. Kabupaten Bogor saat ini dinilai terlalu luas dan memiliki populasi terbesar dibandingkan kabupaten lain di Indonesia.
“Mencabut moratorium butuh dukungan. Siapa presiden terpilih? Prabowo Subianto, warga Bogor sendiri,” ujarnya.
Meskipun optimis, Rudy tetap menghimbau masyarakat untuk bersabar dan memberi ruang bagi pemerintah pusat dalam mempertimbangkan urgensi pemekaran ini.
Baginya, pembentukan DOB Bogor Barat dan Bogor Timur harus melalui kajian yang matang dan proses yang tidak terburu-buru.
Pemekaran wilayah ini diyakini dapat membuka peluang bagi percepatan pembangunan dan pemerataan ekonomi di Kabupaten Bogor, namun tetap memerlukan dukungan penuh dari berbagai pihak.***
Ikuti saluran Publikbicara.com di WhatsApp Follow













