Publikbicara.com – RSUD Leuwiliang telah kembali memeriahkan momen bersejarah Idul Adha 1445 H dengan semangat kebersamaan yang luar biasa.
Di masjid Hajjah Fatimah, suara takbir menggema memenuhi udara pada Senin, 17 Juni 2024, saat karyawan RSUD, keluarga pasien, dan warga sekitar bersatu dalam pelaksanaan sholat sunah ini.
Acara yang dipimpin oleh Ustadz Ikhsan Rofa dan diberikan khutbah oleh Ustadz Muhammad Fariz Azkia mengangkat tema tentang makna pengorbanan dalam kehidupan sehari-hari, mengambil inspirasi dari kisah Nabi Ibrahim AS dan Nabi Ismail AS.
“Tak hanya sebagai ibadah, Idul Adha di RSUD Leuwiliang menjadi momentum untuk mempererat tali persaudaraan dan memperkuat nilai-nilai ketaatan serta kesabaran,” ujar Ustadz Fariz, dengan tegas menekankan pentingnya nilai-nilai spiritual dalam kehidupan modern.
Dalam upaya menjaga keselamatan semua jama’ah, panitia telah mengatur segala detil protokol kesehatan, termasuk pengaturan jarak, fasilitas cuci tangan, dan pemeriksaan suhu tubuh sebelum masuk masjid.
Selain menjadi wadah spiritual, kegiatan ini juga menjadi ajang silaturahmi antara keluarga pasien dan masyarakat sekitar, memperkaya nuansa keakraban di antara mereka.
Dengan penuh berkah dan sukses, pelaksanaan Sholat Idul Adha di Masjid Hajjah Fatimah RSUD Leuwiliang memperlihatkan komitmen mereka dalam memperkuat nilai-nilai sosial dan spiritual, menciptakan momentum yang tidak terlupakan bagi seluruh peserta.