Publikbicara.com – Starlink, layanan internet satelit yang memikat dari SpaceX, kembali menghebohkan dengan strategi terbarunya.
Stalking memperkenalkan penurunan harga perangkat keras yang menarik perhatian.
Awalnya Starlink dihargai Rp 7,8 juta, kini melonjak turun menjadi Rp 5,9 juta, menciptakan sensasi baru di pasar.
Yang menarik adalah, tidak seperti sebelumnya yang menawarkan diskon dengan batas waktu tertentu penurunan harga kali ini tidak disertai dengan tanggal kedaluwarsa. Ini mengundang spekulasi dan kegembiraan di kalangan calon pelanggan.
Informasi yang dirangkum menunjukkan bahwa penurunan harga ini berlaku untuk paket residensial dan jelajah, sementara paket kapal tetap tidak mengalami perubahan. Namun, tarif langganan bulanan tetap stabil, dimulai dari Rp 750 ribu.
Meskipun sebelumnya diskon 40% perangkat keras Starlink dipertanyakan karena potensi predatory pricing, perusahaan membela langkahnya sebagai promosi yang sah. Namun, KPPU tetap waspada dan meminta agar penurunan harga ini tidak berlangsung terlalu lama agar tidak menjadi predatory pricing.