Beranda Daerah Dinkes Kabupaten Bogor Klaim Sub PIN Polio Bayi- Balita Putaran Kedua Baru...

Dinkes Kabupaten Bogor Klaim Sub PIN Polio Bayi- Balita Putaran Kedua Baru Capai 79 Persen

Publikbicara.com- Usai lakukan Sub Pekan Imunisasi Nasional (PIN) polio bayi dan balita putaran pertama, kini Dinas Kesehatan kembali memberikan pin polio putaran kedua untuk 500 ribu bayi-balita warga kabupaten Bogor.

putaran kedua yang sudah dijadwalkan dari tanggal 22 Mei hingga 2 Juni 2023 itu akan dilakukan oleh tenaga kesehatan dan puskesmas yang berada di 40 Kecamatan.

Sekertaris Dinas Kesehatan Kabupaten Bogor, Agus Fauzi mengatakan dari 500 ribu jumlah bayi dan balita yang ada di kabupaten Bogor penyaluran PIN Polio tersebut masih kurang dari target yang diberikan pemerintah pusat.

Baca Juga :  Warga Bergotong-royong Hadapi Amblasnya Jalan di Curug Bitung: Harapan Untuk Respons Pemerintah yang Terkesan Tutup Mata

“Yang jelas sih seminggu kurang lebih ini 79 persen ditahap kedua ini, skema yang dilakukan sama seperti putaran pertama cuma memang karena polio ini skalanya 2 kali untuk semua sasaran, secara strategi kita kemaren cakupan dari putaran satu sekitar 92 persen tapi kalo target dari pusat 95 persen,”kata Agus Fauzi saat acara Kunjungan Gubernur Jabar kemaren, Senin (29/05/2023).

Baca Juga :  Satu Keluarga Meninggal Terjebak di Jalan Berlumpur di Jalan Alternatif

Dia mengklaim walaupun dalam seminggu terakhir belum sesuai harapan,ke depan pemberian PIN Polio tersebut akan sesuai dengan target yang di inginkan.

“kita masih kekurangan, sekarang mudah-mudahan putaran kedua bisa sampai 95 persen target keseluruhan balita ada 500 ribu sasaran 0-59 bulan,” kata Sekdis Dinkes Kabupaten Bogor Agus Fauzi.

Sedikit informasi, Tujuan pemberian vaksin polio adalah agar bayi atau anak, memperoleh kekebalan terhadap penyakit polio yang dapat menyebar melalui infeksi virus

 

Editor : Ham

Artikulli paraprakJalan Tambang Bogor Selesai 1 Tahun, Berikut Penjelasan Jayabaya Group
Artikulli tjetërKontraktor Pekerjaan Betonisasi Curug- Jasinga Ternyata Tidak Ada Modal