Publikbicara.com,– Melihat cara Partai Golkar menentukan Calon Kepala Daerah dari elektabilitas dan Popularitas survei. Ridwan Kamil yang saat ini masih menjabat Gubernur Jawa Barat tampaknya bakal kembali dicalonkan maju pada Pilgub Jabar. Pasalnya sampai saat elektabilitas Ridwan Kamil masih tinggi.
Hal itu diungkapkan Ketua DPD Partai Golkar Ace Hasan Sadzily bahwa sesuai mekanisme Partai Golkar dalam menentukan calon kepala daerah, melihat kadernya yang memang bisa mengangkat suara partai serta elektabilitas kader itu sendiri terus meningkat.
Apalagi kata Ace fokus untuk saat ini bagaimana memenangkan partai Golkar di Jawa Barat.
“Dalam penentuan calon kepala daerah, kita memiliki mekanisme tersebut, kalau kita lihat Ridwan Kamil atau kang Emil ini dari berbagai lembaga survei, nama beliau masih sangat tinggi, dan juga kepuasan publik cukup tinggi. Maka beliau berpotensi untuk di calonkan kembali (menjadi Gubernur Jawa Barat),”kata Ace Hasan Sadzily usai membuka Rakerda sayap Partai Golkar Soksi bersama Ridwan Kamil di Kantor DPD Golkar Jawa Barat, Sabtu (18/3/2023).
Namun Ace juga selaku Ketua DPD tak menutup pintu untuk kader Golkar lainnya, yang ingin maju mencalonkan diri sebagai Gubernur Jawa Barat.
“Namun itu dari sekarang harus mulai bekerja keras, dan memastikan elektabilitas, dan popularitas tinggi. Sehingga dapat memenangkan diri ,”ungkapnya.
Terlebih saat ini partai Golkar fokus untuk memenangkan Suara Golkar dan memenangkan Ketua Umum Golkar Airlangga Hartarto sebagai Presiden pada Pilpres 2024 mendatang.
“Baru setelah itu kita bicarakan soal Pilkada,”ungkapnya.
Sementara Menurut Ridwan Kamil yang saat ini masih menjabat Gubernur Jawa Barat dan di partai sebagai Wakil Ketua Umum Bidang Penggalangan Pemilih, mengatakan tentu akan menguasai wilayah Jawa Barat terdahulu.
“Saya fokus Gubernur Jawa Barat tentu harus menguasai wilayah Jawa Barat dulu, jangan jauh jauh ke Indonesia, sementara kampung halamannya sendiri, tidak memaksimalkan, dan hasilnya kan kongkrit kerja-kerja.”ungkapnya.
Editor : Cep Rendra
