Jakarta, publikbicara.com ‐‐
Duel besar UFC di bulan Januari adalah UFC 270 yang memanggungkan laga Francis Ngannou lawan Ciryl Gane untuk duel perebutan kelas berat.
Laga Ngannou lawan Gane adalah duel antara pemegang sabuk kelas berat dengan pemegang sabuk interim. Ngannou memenangkan sabuk kelas berat UFC usai mengalahkan Stipe Miocic lewat kemenangan KO di UFC 260, Maret tahun lalu.
Lantaran Ngannou tidak bisa bertarung di paruh kedua 2021, UFC lalu menggelar duel sabuk interim kelas berat antara Gane lawan Derrick Lewis. Gane menang TKO di ronde ketiga setelah mendominasi laga tersebut.
Hal itu yang kemudian mendorong munculnya duel perebutan status juara dunia kelas berat pada UFC 270 ini.
Merujuk pada performa, Ngannou tengah melejit sebagai bintang baru di UFC. Sejak kalah angka dari Lewis di 2018, Ngannou tak pernah lagi terkalahkan.
Nama-nama tenar di kelas berat macam Curtis Blaydes, Cain Velasquez, Junior dos Santos, Jairzinho Rozenstruik, dan Miocic semua dihabisi Ngannou lewat KO/TKO.
Namun Gane juga punya modal bagus. Dalam kariernya di mixed martial arts, Ganes melakoni 10 laga dengan hasil kemenangan. Hal itu yang mengantarnya mulus jadi juara interim kelas berat saat ini.
Selain duel Ngannou vs Gane, laga UFC 270 juga bakal diramaikan duel kelas terbang antara Brandon Moreno lawan Deiveson Figueiredo.
Laga UFC 270 akan berlangsung Sabtu (22/1) waktu setempat atau Minggu (23/1) pagi WIB.
Sumber :CNN Indonesia
