Beranda News Koes Hendratmo Meninggal Setelah Empat Bulan Kepergian Istrinya

Koes Hendratmo Meninggal Setelah Empat Bulan Kepergian Istrinya

JAKARTA- Rasa sedih kembali menyelimuti keluarga besar penyanyi senior Koes Hendratmo. Hal itu dikarenakan penyanyi legendaris tersebut meninggal dunia empat bulan setelah kepergian istrinya tercinta, Aprilia Puspitawati.
Penyanyi senior Koes Hendratmo meninggal dunia pada Selasa (7/9). Ia menghembuskan napas terakhir di usia 78 tahun.

Sementara itu, istri Koes Hendratmo, Aprilia Puspitawati, meninggal dunia pada Kamis (20/5) di RSPAD Gatot Soebroto, Jakarta Pusat. Aprilia meninggal dunia saat berusia 52 tahun.
Koes Hendratmo bahkan sempat mengunggah momen saat bersama Aprilia Puspitawati sebelum sang istri tercinta meninggal dunia. Kala itu, Koes mengunggah foto ketika mereka baru menikah.

Foto lawas itu diunggah saat pernikahan mereka genap berusia 14 tahun.

Baca Juga :  Pencurian Hewan Ternak Marak di Leuwisadeng Bogor, Aparat Penegak Hukum Kemana?

“Happy 14th Anniversary CINTA!,” tulis Koes dalam unggahannya.

Koes Hendratmo menikah dengan Aprilia Puspitawati menikah pada 14 Januari 2007 di Taman Mini Indonesia Indah. Itu menjadi pernikahan kedua bagi Koes Hendratmo setelah bercerai dari Herdawati Bakrie.

Sementara itu, kini (6/9), manajer Bonita anak Koes Hendratmo, Nia, mengatakan bahwa pembawa acara Berpacu Dalam Melodi itu meninggal dunia pada Selasa (7/9) siang.

“Betul mba, ayahnya mba Bonita (Koes Hendratmo) meninggal,” ujar Nia, manajer Bonita pada CNNIndonesia.com, Selasa (7/9).
Nia mengungkap kemungkinan penyebab Koes Hendratmo meninggal.

“Kemungkinan meninggal karena jantung. Beliau memang punya riwayat penyakit jantung” lanjut Nia.

Koes meninggalkan tiga orang anak, yang dua di antaranya mengikuti karier Koes di industri musik, mereka adalah Anda Perdana dan Bonita.

Baca Juga :  Dukungan Penuh Partai Golkar untuk Jaro Ade dalam Pilkada Bogor : Ini Kata Fahd A Rafiq

Koes Hendratmo merupakan penyanyi yang namanya sudah dikenal luas masyarakat Indonesia.

Pria kelahiran 9 Februari 1943 telah merilis sejumlah album studio, seperti Lambaian Bunga (1959), Sansaro (1968), Wanita Wanita (1970), Pop Batak Legendaris (2000), dan My Love for You (2011).

Selain di bidang musik, Koes juga sangat dikenal sebagai pembawa acara. Sejumlah acara, baik di televisi maupun off-air pernah ia perankan.

Salah satu acara yang begitu dikenal publik yakni ‘Berpacu Dalam Melodi’ yang merupakan tayangan populer di pada 1988. Acara itu juga yang melambungkan namanya di dunia pertelevisian Indonesia.

Sumber: CNN Indonesia

Artikulli paraprakAde Yasin Bakal Cari Sumber Banjir Bandang
Artikulli tjetërKejari Bogor Musnahkan Ribuan Barang Bukti Kejahatan