Beranda Daerah Intensitas Curah Hujan Tinggi Satu Rumah Milik Warga Desa Harkatjaya Rusak Parah,...

Intensitas Curah Hujan Tinggi Satu Rumah Milik Warga Desa Harkatjaya Rusak Parah, Satu Ibu Hamil Trauma

SUKAJAYA – Hujan deras yang mengguyur wilayah Kecamatan Sukajaya, Kabupaten Bogor menyebabkan robohnya Tebing Penahan Tanah (TPT) di Kampung Satu, Desa Harkatjaya roboh pada, Senin (02/08/2021)

Akibatnya, Satu dari dua rumah yang terdampak akibat robohnya TPT itu alami rusak berat, beruntung tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut, salah satu pemilik rumah Ipang (45) alami luka ringan pada bagian tangan dan kepala, seorang ibu hamil selamat dari kejadian itu.

Menurut keterangan warga sekitar Jasim (47) mengatakan, bahwa kejadian itu terjadi setelah hujan deras yang mengguyur wilayah kecamatan Sukajaya sehingga mengakibatkan Tebing Penahan Tanah (TPT) yang persis berada di belakang rumah milik Ipang (45) itu roboh dan menimpa bagian belakang rumahnya.

“Rumah milik pak Ipang itu tertimpa tebingan dan mengalami rusak parah sedangkan rumah di atasnya milik Palahudin rusak ringan,” kata Jasim.

Baca Juga :  Alarm Merah di Gunung Ruang: Status Dinaikkan Menjadi Level IV Awas
Bagian belakang rumah milik Ipang Warga Kampung Satu, Desa Harkat Jaya, Kecamatan Sukajaya alami rusak parah akibat robohnya tebingan pada, Senin (02/08/2021)
Bagian belakang rumah milik Ipang Warga Kampung Satu, Desa Harkat Jaya, Kecamatan Sukajaya alami rusak parah akibat robohnya tebingan pada, Senin (02/08/2021)

Terpisah, korban longsor Ipang (45) mengatakan, saat kejadian dirinya sedang berada di dalam rumah, awalnya ia mendengar suara seperti kaca pecah kemudian disusul dengan robohnya TPT.

“Saya langsung berteriak minta tolong sambil menyelamatkan keluarga yang pada saat kejadian itu ada empat orang termasuk anak saya Imas yang sedang hamil 8 bulan,” ucapnya.

Akibat kejadian itu Ipang mengalami luka ringan pada bagian kepala dan kaki sedangkan anaknya bernama Imas yang sedang hamil 8 bulan itu alami trauma.

Sementara, pihak Polsek Cigudeg yang tiba di Lokasi kejadian Kanit Intel Ipda Miat Lirayana mengatakan, bahwa robohnya TPT sepanjang 15 meter dengan tinggi 4 meter itu diakibatkan oleh tingginya curah hujan.

Baca Juga :  Warga Bergotong-royong Hadapi Amblasnya Jalan di Curug Bitung: Harapan Untuk Respons Pemerintah yang Terkesan Tutup Mata

“Untuk bangunan rumah bagian belakang kurang lebih sepanjang 12 meter itu alami rusak berat, saat kejadian penghuni rumah yaitu Ipang dan keluarga sedang berada di tengah rumah sedang menonton TV dan tiba-tiba terdengar suara retakan tanah dan langsung menimpa bangunan dan Alhamdulillah tidak ada korban jiwa atas kejadian ini,” ungkapnya.

Atas kejadian ini, Ipda Miat Lirayana mengimbau, kepada warga untuk selalu waspada karena untuk curah hujan yang tidak menentu terlebih di wilayah yang rawan longsor.

“Saat ini untuk korban beserta keluarganya di ungsikan ke rumah tetangga yang masih saudaranya juga posisinya berada di depan rumah korban,” pungkasnya. (Fahri/Cep Rendra)

Artikulli paraprakBerteduh Dibawah Pohon, Dua Bocah Tewas Tersambar Petir
Artikulli tjetërBerikut Wilayah Jawa Dan Bali Yang Diterapkan PPKM Level 4 Sampai 9 Agustus