LEUWILIANG – Dengan Tag line “Bogor Aman, Media Sahabat Kita, Bupati Bogor Orang Tua Kita” Beberapa Organisasi Masyarakat (Ormas) dan Lembaga Masyarakat di wilayah barat Kabupaten Bogor mengajak kebersamaan untuk membangun Kabupaten Bogor ke arah yang lebih baik.
Hal itu diungkapkan perwakilan dari salah satu LSM Jaenal Arifin yang akrab disapa Joy, bahwa berdasarkan kesepakatan bersama hasil musyawarah dari berbagai LSM dan tokoh Ormas seperti dari Pemuda Pancasila (PP), GMP dari BPPKB, PSI juga hadir dari salah satu LBH terutama dari LAKI 45 (Laskar Anti Korupsi).
“Karena apa yang dikeluarkan oleh Bupati Bogor terkait statment diduga ‘oknum wartawan bodrek’ tinggal kembali ke individual masing-masing, kalau kami disini menilai bahwa apa yang di keluarkan oleh Bupati itu membuat satu nilai pembelajaran masing-masing instansi atau masing-masing lembaga itu bisa mengkoreksi,” ungkap Joy dalam konfrensi persnya di area Terminal Leuwiliang pada, Minggu (27/06/2021).
Joy mengatakan, jangan sampai teman-teman yang juga mempunyai legitimasi yang jelas tapi dimanfaatkan oleh oknum-oknum.
“Sebetulnya itu pembelajaran pendewasaan bagaimana teman-teman juga menjaga masing-masing profesi, masing-masing legalitas yang teman-teman laksanakan” katanya.
Ke depannya, Joy menyampaikan, adanya isu terkait aksi pada, Senin mendatang pihaknya berharap, tidak sampai terjadi, karena menurutnya berangkat dari nilai kepedulian sebagian kecil masyarakat khususnya Kabupaten Bogor.
“Mengeluarkan pendapat tidak harus sampai terjadi apa yang tidak kami inginkan, walaupun kalau berbicara Bogor, kami juga sayang Bogor, kami cinta Bogor, bagaimana Bogor itu bisa aman, nyaman, damai dan kondusif,” ucapnya.
Untuk itu dirinya mengajak, untuk sama-sama menjaga kebersamaan dan kondusifitas wilayah terlebih kepada sebagian besar warga di Kabupaten Bogor.
“Mudah-mudahan dengan statment ini teman-teman bisa memahami,” ujarnya.
Pihaknya berharap, kepada teman-teman semua hasil dari kesepakatan bersama mudah-mudahan ini tidak menjadikan dilema berkepanjangan, sehingga bagaimana program-program itu berjalan dengan baik dan sukses tanpa ekses.
“Jadi intinya yang saya tadi bilang, bahwa apapun yang dikeluarkan kemarin oleh Bupati, memberikan nilai kedewasaan untuk profesinya masing-masing bisa di jaga secara profesional secara baik dan santun,” harapnya. (Fahri/Cep Rendra)
