LEUWILIANG – Warga di Kampung Geledug, Desa Barengkok, Kecamatan Leuwiliang digegerkan dengan penemuan jasad pria berinisial R tergantung di sebuah rumah kontrakan pada, Sabtu (15/05/2021)
Menurut keterangan dari Hendar yang merupakan adik rekan kerja korban mengatakan, korban diduga depresi hingga nekat mengakhiri hidupnya.
“Kita belum tahu pasti penyebabnya, Korban melakukan gantung diri. Namun, historis yang kita tahu, korban pernah kehilangan mobil yang Ia bawa baru-baru ini. Korban juga sempat melapor kehilangan mobilnya ke Polsek Leuwiliang,” ungkap Hendar.
Sementara, ketua RT 04 RW 03 Sudrajat menyampaikan, sekira pukul 09.00 WIB korban ditemukan oleh anak dari pemilik kontrakan dengan posisi sudah tergantung didalam sebuah rumah kontrakan.
“Terus melapor, kebetulan yang punya kontrakan nya pak RW, sekarang korban sudah dievakuasi ke RSUD Leuwiliang oleh pihak Kepolisian,” kata sudrajat.
Anggota Satpol PP Leuwiliang Hari menyampaikan, mengetahui hal itu, dirinya melakukan pengecekan ke lokasi kejadian, ia menyebut, korban berinisial R diduga bunuh diri lantaran depresi karena terlilit hutang. Hingga akhirnya ditemukan sudah dalam posisi tergantung di sebuah kontrakan dengan menggunakan seutas tali tambang.
“Pengecekan dilakukan bersama Aparat Kepolisian sektor Leuwiliang, Koramil 2116/ Leuwiliang, Satpol PP, RT, RW, BPD desa Barengkok di bantu warga setempat mendatangi tempat kejadian perkara dan segera menurunkan korban bunuh diri tersebut,” katanya.
Hingga berita ini di muat, Pihak Kepolisian Sektor Leuwiliang belum memberikan keterangan terkait penemuan jasad pria dewasa dalam sebuah rumah kontrakan tersebut.
(Andri)
