Beranda News Harga Ayam Ras Hingga Bawang Makin Mahal Jelang Lebaran

Harga Ayam Ras Hingga Bawang Makin Mahal Jelang Lebaran

JAKARTA — Harga sejumlah komoditas jelang Lebaran masih merangkak naik. Pusat Informasi Harga Pangan Strategis (PIHPS) menunjukkan beberapa komoditas seperti harga daging ayam ras segar, daging sapi, cabai, bawang merah, serta bawang putih kian mahal di pasar tradisional.

Harga daging ayam ras segar naik 1,09 persen dari Rp36.600 per kilogram (kg) menjadi Rp37 ribu per kg. Harga tertinggi berada di wilayah Sumba, Nusa Tenggara Barat, yang menyentuh Rp57.500 per kg.

Kenaikan daging ayam ras segar sendiri konsisten terjadi sejak awal pekan yakni dari harga Rp36 ribu per kg.

Tak hanya daging ayam, harga daging sapi kualitas I dan II konsisten sejak awal pekan di harga Rp126.200 per kg dan Rp116.600 per kg. Hari ini, baik daging sapi kualitas I maupun kualitas II naik masing-masing sebesar 0,43 persen dan 0,55 persen menjadi Rp128 ribu dan Rp118.150 per kg.

Baca Juga :  Kisah Pembunuhan di Balik Plastik Diungkap Kepolisian Polda Jateng : Berikut Motif Pelaku

Untuk komoditas cabai, peningkatan tertinggi terjadi pada cabai rawit hijau yakni 0,76 persen menjadi Rp46.300 per kg. Sementara cabai merah keriting naik 0,49 persen menjadi Rp40.650 per kg; cabai merah besar naik 0,46 persen menjadi Rp43.400 per kg dan cabai rawit merah naik 0,23 persen menjadi Rp66,300 per kg.

Selain cabai, harga bawang merah ukuran sedang juga mengalami kenaikan 0,3 persen menjadi Rp33.200 per kg. Sedangkan bawang putih ukuran sedang naik 0.27 persen menjadi Rp30.300 per kg.

Baca Juga :  Wanhay Ungkap Strategi Partai Golkar Kabupaten Bogor: Konsolidasi dan Koalisi Menuju Pilkada 2024

Sebelumnya, Deputi bidang Kajian dan Advokasi Komisi Pengawas Persaingan Usaha (KPPU) Taufik Ariyanto mengatakan gejolak harga bahan pokok dipengaruhi oleh distribusi yang mulai diperketat pemerintah.

Terlebih, lanjutnya, pemerintah resmi melakukan penyekatan keluar masuk orang di sejumlah wilayah, dimulai pada tanggal 6 Mei 2021.

“Secara rata-rata, fluktuasi masih terjadi di komoditas daging sapi, ayam, dan cabai. Gejolak harga ini juga dipengaruhi oleh masa panen di beberapa bahan pokok dan meningkatnya permintaan konsumen selama satu bulan terakhir terhadap bahan pokok jelang Lebaran,” jelasnya.

Sumber:Cnn indonesia

Artikulli paraprakDisparektaf DKI Teken SK Pembukaan Wisata Mulai 4-17 Mei
Artikulli tjetërMudik Lokal Dilarang Mulai 6-17 Mei 2021