TAMANSARI-Beredar video di grup-grup media sosial terkait rusaknya jalan penghubung antar Kecamatan Tamansari dengan Tenjolaya yang berlubang parah sehingga ketika hujan turun jalan ini tergenang parah seperti kolam, terlihat dalam video ada beberapa anak yang sedang menangkap ikan lele dan beberapa pohon yang tertanam di jalan.
Hal ini dimaksudkan warga untuk mendemo PemKab Bogor agar segera memperbaiki jalan tersebut, karena jalan tersebut merupakan jalan kewenangan Kabupaten.
Dihubungi melalui sambungan telepon Jumat (19/3) Ketua Komisi III DPRD Kabupaten Bogor, Sastra Winara yang membidangi pembangunan menyatakan bahwa dirinya sudah melakukan komunikasi kepada dinas PUPR untuk segera melakukan pengecekan dan segera dieksekusi pembangunannya.
“Iya saya sudah lihat videonya memang cukup parah lubangnya dan cukup dalam, makanya saya sudah hubungi Dinas PUPR untuk segera melakukan pengecekan dan jika memang bisa segera dieksekusi ya langsung saja dilakukan upaya perbaikan”. Ungkap Sastra.
Sastra juga meminta kepada DPUPR untuk segera turun ke lapangan untuk pengecekan jalan Kabupaten Bogor karena pasca musim hujan pastinya banyak jalan yang rusak dan ke depan pola pembangunan jalan diperbaiki dan kualitasnya ditingkatkan.
“Saya juga sarankan kepada DPUPR untuk mengerahkan semua UPT yang ada untuk melakukan pengecekan titik jalan di Kabupaten Bogor agar bisa segera di inventarisir secara pasti berapa si panjang jalan yang rusak dan titiknya dimana saja, karena setelah musim hujan seperti sekarang pasti banyak jalan yang berlubang, ayolah kita rubah budaya kerja agar tidak sampai ramai dulu di warga baru bergerak kadang anggarannya belum siap”. Sambung politisi Gerindra ini.
Sementara itu Sekdis PUPR, Maulana Adam (19/3) menyatakan bahwa akan segera memfollow up aduan warga yang beredar di video yang viral terkait rusaknya jalan tersebut.
“Untuk jalan yang rusak dalam video sudah di infokan kepada kepala bidang terkait dan akan dilakukan pengecekan langsung hari ini”. Pungkasnya
(Tim)
