BANDUNG – Pelatih Persib Bandung, Robert Rene Alberts, tidak menargetkan Febri Hariyadi dan kawan-kawan menjadi juara di turnamen pramusim Piala Menpora 2021.
Menurut Robert, turnamen pramusim Piala Menpora 2021 terlalu terburu-buru dari masa persiapan hingga penyelenggaraan. Kondisi demikian menurutnya tidak ideal untuk menargetkan gelar kepada para pemain yang sudah lama tidak bermain.
“Begini, bagi saya sendiri turnamen ini tidak meyakinkan, karena ini realitanya. Tidak ada efek yang jelas, mungkin saja ini politis, bukan untuk fakta bahwa kami benar-benar mencintai sepak bola,” ucap Robert usai sesi latihan perdana Persib, Senin (1/3).
“Kami tidak memikirkan menang di turnamen, yang penting pemain bermain dulu, yang penting mereka senang bermain. Ini masih terlalu awal. Apalagi sebelumnya tidak ada aktivitas apapun selama hampir setahun. Mereka harus membuat turnamen yang nyaman. Intensitasnya juga seperti apa,” imbuh pelatih asal Belanda tersebut.
Informasi yang didapatkan Robert, seharusnya ada manager meeting pekan lalu, namun akhirnya dibatalkan. Bahkan menurutnya, sampai pada batas waktu pendaftaran yang ditentukan LIB, Jumat (26/2), hanya 10 klub yang positif ikut tampil di Piala Menpora 2021.
“Kami masih tidak tahu di mana turnamen bakal dimainkan, belum ada konfirmasi apa-apa soal ini. Saya harus jujur soal ini, bahwa kami latihan bukan karena turnamen, tapi kami memang punya izin untuk latihan. Sementara untuk turnamen kami masih harus menunggu,” ujarnya.
Robert menilai para pemain Persib Bandung terlihat sangat rapuh secara fisik setelah tidak bermain selama setahun.
“Pemain harus terbiasa untuk kembali merasakan rumput, merasakan bola, dan kembali bersama di ruang ganti. Ini memerlukan waktu sebelum tubuh kembali terbiasa dengan sepak bola dengan intensitas di level yang tinggi.”
“Anda bisa lihat pemain asing yang di Indonesia yang pergi ke liga lain, lihat statistik mereka, banyak mereka yang pergi ke liga terdekat seperti Malaysia, sangat banyak pemain asing dari Indonesia yang akhirnya cedera di pramusim. Itu karena kami rehat selama ini,” ujar Robert.
Setelah melepas enam pemain, termasuk Fabiano Beltrame, Kim Jeffrey Kurniawan, dan pemain asing Omid Nazari, Persib belakangan dikaitkan dengan gelandang PSM Makassar, Rizky Pellu.
Terkait hal tersebut, Robert hanya menyangkal dan menyebutnya sebagai rumor belaka.
“Itu rumor, banyak juga rumor lain. Sayangnya, semua orang bisa menggunakan internet tapi tidak selalu benar. Kami juga tidak harus menerima rumor itu. Jadi jangan mendengar rumor,” kata Robert usai sesi latihan Persib, Senin (1/3).
Robert mengaku sudah memiliki pemain yang menjadi incarannya untuk bergabung dengan Persib musim ini. Pemain-pemain tersebut akan menggantikan enam pemain yang memilih tidak memperpanjang kontrak dengan Pangeran Biru.
Pelatih asal Belanda itu membeberkan sejumlah kriteria yang menjadi panduannya dalam merekrut pemain.
Selain kualitas teknis di atas rata-rata, Robert juga memperhatikan kemampuan pemain untuk bisa beradaptasi secara cepat dengan permainan Persib.
“Tentu saja sudah ada [pemain incaran]. Karena itu bagian dari pekerjaan seorang pelatih untuk mencari pemain pengganti. Beberapa nama diharapkan bisa mengangkat performa tim dan memiliki gairah membela Persib,” ujarnya dilansir dari situs resmi klub.
diharapkan bisa membawa klub ini meraih targetnya dalam waktu cepat, yaitu untuk menjadi juara di Liga 1 2021. Beberapa hal sudah berubah, dan kami perlu mempertimbangkan hal itu kemudian,” katanya.
Robert pun menganggap perpisahan dengan pemain seperti Kim adalah hal lumrah dalam sepak bola karena ada faktor regenerasi tim dan kebutuhan yang berbeda di setiap musim.
“Setiap pemain, kalau kontrak sudah habis ada negosiasi lagi. Kim membuat keputusan, itu yang terbaik. Berharap karier dia lebih baik dan menginspirasi. Kim pemain bagus dan orang yang baik. Semoga dia bekerja dengan baik,” terang Robert.
Sumber : Cnn Indonesia
