Beranda Daerah Harlah NU Ke 95 “Komitmen Kebangsaan NU dari Masa ke Masa Untuk...

Harlah NU Ke 95 “Komitmen Kebangsaan NU dari Masa ke Masa Untuk Indonesia

Penulis : Abdul Jalil kader pemuda Ansor Kab Bogor

Di Harlah ke 95 mengingatkan peranan penting Nahdatul ulama Sebagai organisasi islam terbesar di indonesia dengan komitmen kebangsaan Nahdatul Ulama serta menyebarkan aliran ahli sunnah waljamaah (ASWAJA),Nahdatul Ulama (NU) dalam perjalan panjang untuk negri.

Sejarah hari lahir Nahdlatul Ulama (NU) tak mungkin lepas dari figur kiai yang paling disegani di negri ini yaitu : KH. Hasyim Asy’ari KH.Wahab Hasbullah ,Kiai Bisri Syansuri,

Bulan ini tepat merayakan hari lahirnya yang ke-95, organisasi ini berdiri pada 31 Januari 1926. Sejarah hari lahir Nahdlatul Ulama (NU) 1926-2021, membuktikan di berbagai masa yang pernah dilalui organisasi islam terbesar di Indonesia ini. Meski identik dengan Islam tradisionalkaum santri, Nahdatul Ulama (NU) membuktikan perannya pentingnya hingga tingkat nasional
Bahwa perananNahdatul Ulama (NU) Pada masa penjajahan, terdapat dua periode masa yaitu Belanda dan Jepang.

Baca Juga :  Begini Penampakan RESES Anggota DPRD Daerah Wilayah V Masa Sidang II Tahun 2023-2024 di Kecamatan Cigudeg

Warga Nahdatul Ulama (NU) yang mayoritas dari kalangan pesantren berjuang untuk melawan para penjajah melalui para santrinya. Dan hingga Pada masa kemerdekaan, salah satu tokoh Nahdatul Ulama(NU) (KH Masjkur dan KH Abdul Wahid Hasyim)yang tergabung dalam anggota BPUPKI ikut merumuskan dasar negara, khususnya pada sila pertama(ketuhanan yang maha esa) ini bukti komitmen NU untuk negri ini karena yang berjuang untuk negri ini dari berbagai unsur, agama berbeda.

Baca Juga :  Pelatih Sun Hong Ungkap Kesiapan Korea Selatan di Perempat Final Piala Asia U-23 Timnas Garuda Muda

Peranan Nahdatul Ulama lainya (NU) lainya seperti sejarah lahirnya 22 oktober 1945 yang di kenal “resolusi jihad” Pada masa mempertahankan kemerdekaan, Nahdatul Ulama (NU) mengadakan Resolusi Jihad yaitu mempertahankan kemerdekaan RI dari para penjajah, Pada masa orde lama, Nahdatul Ulama (NU) berperan dalam menyelenggarakan pemilu pertama di Indonesia.

Pada masa orde baru, Nahdatul Ulama (NU) kembali ke khittah dengan tidak lagi menjadi parpol melainkan sebagai ormas Islam. Pada masa reformasi sebagai momentum bagi Nahdatul Ulama (NU) untuk pembenahan diri. Pada masa pasca reformasi, Nahdatul Ulama (NU) melakukan pengembangan diri hingga sekarang.

“Jika ada kekeliruan dalam artikel ini menjadi tanggung jawab penulis

Artikulli paraprakKompak, Nakes Puskemas Leuwiliang dan Cibungbulang Divaksinasi
Artikulli tjetërAngin Puting Beliung Rusak Rumah Warga di Cigudeg