Beranda Daerah Dinkes Kabupaten Bogor Gelar Rapid Tes Kepada Wisatawan Puncak

Dinkes Kabupaten Bogor Gelar Rapid Tes Kepada Wisatawan Puncak

Ciawi – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bogor melalui Dinas Kesehatan (Dinkes) dan Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP ,TNI Polri serta BPBD menggelar pemeriksaan rapid test secara acak di sejumlah titik pada lokasi tempat wisata di kawasan Puncak kepada para wisatawan pada Kamis (29/10).

Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Bogor Drg mike kaltarina
mengatakan Dinas Kesehatan Kabupaten Bogor, tim Gugus Tugas Pihak Kepolisian, TNI dan Pol PP serta BPBD Kabupaten Bogor melaksankan Operasi Yustisi dan mengarahkan para wisatawan baik itu dari Luar Bogor dan Bogor yang hendak berlibur ke Puncak saat masa libur panjang untuk dilakukan Rapid tes.

“Sejak Kamis siang ini kami sudah melakukan rapid tes itu 667 dan yang reaktif itu 34 dan itu mayoritas wisatawan luar dari Kabupaten Bogor,”kata Mike.

Baca Juga :  Kisah Pembunuhan di Balik Plastik Diungkap Kepolisian Polda Jateng : Berikut Motif Pelaku

Mike mengatakan Rapid tes ini dan swab akan terus lakukan sampai hari Minggu masa libur panjang. Apalagi Kabupaten Bogor memperpanjang Masa PSBB Pra AKB

“Dan jika hasil Rapid dan swab sampai hari Minggu nanti dan keluar hasilnya makan Dinkes Kabupaten Bogor akan berkoordinasi dengan Dinkes di masing-masing daerah para wisatawan yang jika hasil swab ada yang positif agar dilakukan tracking,”kata Mike

Lebih lanjut Mike mengatakan Dinkes Kabupaten Bogor saat libur panjang ini mendapat bantuan 2.000 alat rapid test (tes cepat) dari Pemerintah Provinsi Jawa Barat, untuk digunakan selama libur panjang kali ini. Pemeriksaan pun disebar dengan target objek pemeriksaan dipilih secara acak.

Baca Juga :  Larangan Prabowo Kepada Relawan Prabowo-Gibran Untuk Aksi Masa di Gedung Mahkamah Konstitusi

“Hari ini ada 1.000 alat yang kita pakai. Alat ini disebar di Simpang Gadog, Megamendung dan objek wisata Telaga Warna,” kata

Pada awalnya, Pemkab Bogor hanya menyiapkan 1.000 unit alat rapid test. Namun, pada Rabu (28/10) malam, Pemprov Jabar mengirimkan bantuan 2.000 alat rapid tambahan kepada Pemkab Bogor.

“Baru datang alatnya dari Pemprov Jabar. Akan kita gunakan selama libur panjang ini sampai hari Minggu. Karena kita antisipasi arus balik di akhir pekan ini,” kata Mike Kaltarina.

(Cep Rendra)

Artikulli paraprakDiduga Alami Rem Blong, Truk Teronton Terbalik di Cigudeg
Artikulli tjetërBima Arya Batasi Penggunaan Styrofoam Untuk Wadah Makanan