Beranda Daerah Kakek Kimun, Seorang Jompo Warga Cimanggu 1 Hidup Sebatang Kara

Kakek Kimun, Seorang Jompo Warga Cimanggu 1 Hidup Sebatang Kara

CIBUNGBULANG – Sakimun (74) warga Kampung Jatake Rt 01/07, Desa Cimanggu 1, Kecamatan Cibungbulang Butuh perhatian Pemerintah,

Pasalnya, kakek Kimun sapaannya hidup sebatang kara dan memasuki usia jompo, sering sakit-sakitan terlebih di masa pandemi Covid-19 ini.

Kake Kimun mengaku, tanpa tersentuh bantuan apapun, tinggal di gubuk yang dibangun atas inisiasi warga setempat, serta makan juga dari para tetangga tanpa perhatian dari pemerintah Desa dan Kecamatan.

“Masyarakat bersama bapak Rt membangun tempat tinggal saya, makan keseharian mengharapkan pemberian tetangga, bantuan apapun belum pernah dapat, hanya pernah dikasih uang sebesar 50 ribu pada saat ada pembagian sembako (BPNT-red), saya langsung tanya sembakonya mana ?, udah ini aja (uang 50 ribu) 2 kali saya dikasihnya, total 100 ribu, namun saya tidak tahu uang darimana,” urai Kakek kimun kepada wartawan media ini, Rabu (28/10/2020).

Baca Juga :  Penampakan Baru Putri Ridwan Kamil Tanpa Hijab Saat Lebaran di Newcastle Inggris

Menurut warga sekitar yang enggan disebut-kan namanya mengatakan, Kakek Kimun awalnya tinggal disamping bangunan Musholla di Lingkungan Rt 07 sebagai marbot (Penjaga Mushola).

“Sebagai marbot tinggal di musholla, dari 7 tahun lalu, namun karena sesuatu hal juga sering sakit beliau diganti, sekitar setahun yang lalu karena melihat kondisinya yang sudah tua warga berinisiatif membangunkan gubuk untuk dia tinggal, untuk makan sehari-hari seringnya dirumah saya, kadang ada juga dari tetangga yang peduli,” katanya.

Baca Juga :  Satu Keluarga Meninggal Terjebak di Jalan Berlumpur di Jalan Alternatif

Hingga berita ini di tayangkan pihak Ketua Rt 07 Nanang belum bisa dijumpai, menurut Neneng tetangganya mengatakan “Mungkin sedang keluar pak” ucap Neneng singkat.

Juga Kepala Desa Cimanggu 1 pun belum bisa ditemui di Kantor Desa “Hari libur panjang pak, masuknya hari Senin,”
ungkap seorang Linmas.

(Ipay/Fahri)

Artikulli paraprakPerayaan Maulid Nabi, Satgas Ingatkan Protokol Kesehatan
Artikulli tjetërKorban Angin Kencang, Mak Oyong Terpaksa Tinggal Di Gubuk Beralaskan Terpal