Beranda Daerah Ditengah Pandemi, DPMD Kabupaten Bogor Akan Tetap Melaksanakan Pilkades Serentak Pada 20...

Ditengah Pandemi, DPMD Kabupaten Bogor Akan Tetap Melaksanakan Pilkades Serentak Pada 20 Desember

Bogor – Meski sempat terdengar kabar proses Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) bakal ditunda hingga 2021, Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (DPMD) Kabupaten Bogor tetap ngotot pesta demokrasi tersebut bakal digelar pada 20 Desember mendatang.

Kepala DPMD Kabupaten Bogor, Ade Jaya Munadi mengatakan, sejauh ini Pemkab Bogor belum menerima keterangan resmi dari Kemendagri soal wacana penundaan tersebut. Sehingga, rangkaian persiapan Pilkades Serentak masih terus dilakukan.

Menurut Ade Jaya, informasi Pilkades Serentak yang diterima pihaknya sejauh ini hanya sekadar pengunduran, bukan penundaan. Sehingga Pemkab Bogor masih melakukan tahapan persiapan Pilkades. Penundaan yang dimaksud yakni penyelenggaraan Pilkades yang dilakukan sebelum Desember.

“Jadi yang dimaksud penundaan itu bagi Pilkades Serentak yang melaksanakan sebelum Desember kemarin. Kemarin itu kan rencana kita Pilkades Serentak ini kita lakukan di November, karena ada surat edaran itu, makannya kita undur pelaksanaannya menjadi 20 Desember,” kata Ade Jaya.

Baca Juga :  Bandara Sam Ratulangi Tutup Akibat Abu Vulkanik Gunung Ruang

Ade bercerita, Pilkades Serentak 2020 di Kabupaen Bogor diikuti 88 desa di 34 kecamatan. Mereka yang terpilih nantinya, akan mengisi kursi 66 kepala desa yang masa jabatannya pada tahun ini, dan 22 kepala desa yang jabatannya berakhir pada Januari 2021.

“Saat ini rata-rata proses tahapan Pilkades Serentak mencapai penyaringan bakal calon menjadi calon,” ucapnya.

Pelaksanaan Pilkades Serentak yang digelar di tengah pandemi mengharuskan proses lilkades digelar dengan protokol kesehatan.

Hal tersebut bertujuan untuk meminimalisasi potensi penyebaran covid-19. Penambahan Tempat Pemungutan Suara (TPS), juga direncanakan panitia untuk mengurangi potensi kerumunan.

Meksi begitu, DPMD menyerahkan sepenuhnya kepada panitia Pilkades di masing-masing desa. Namun jika mengacupada kondisi terakhir yang diterima, setiap desa akan menyediakan TPS dengan jumlah yang berbeda-beda. Tergantung kebutuhan dan kondisi wilayah.

Baca Juga :  Kecelakaan Mengerikan: Mobil Ertiga Hantam Pedagang Jamu di Leuwisadeng Bogor

“Jumlah TPS di setiap desa itu beda-beda. Ada yang 3 ada yang 5, ada juga yang sampai 17 atau bahkan 23 TPS. Penentuan TPS itu kita serahkan kepada panitia di desa. Karena di desa juga ada Satgas Covid-19 Kecamatan. Jadi kita kembalikan lagi kepada panitia di desa. Kalau mau menambahkan silahkan dimusyawarahkan lagi di Badan Pemusyawarahan Desa,” ucapnya.

Disinggung soal anggaran, untuk menggelar Pilkades Serentak pada tahun ini, Pemkab Bogor menyiapkan anggaran sebesar Rp16,2 miliar, yang bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Perubahan 2020.

“Untuk anggaran Pilkades Serentak 88 desa di 34 kecamatan ini menyiapkan sekitar Rp16,2 miliar,” tutupnya

Sumber : Metropolitan

Artikulli paraprakPilkada Depok, Paslon Disarankan Kampanye Secara Virtual
Artikulli tjetërSi Kembar Akhirnya Dipertemukan Lewat Tik Tok Setelah 20 Tahun Berpisah