BABAKAN MADANG – Ketua Majelis Bimbingan Cabang Kabupaten Bogor melantik pengurus dan badan pelaksana gerakan pramuka Kwartir Cabang Kab. Bogor masa bakti 2020-2025 di Bumi Perkemahan Gunung Pancar, Kecamatan Babakanmadang, pada Senin (14 /9).
Hadir dalam kegiatan ini forkominda kab bogor, para kepala SKPD se kab bogor dan para pengurus kwarran se kab Bogor, Ketua PMI kab bogor, Ketua KCD kab bogor, sekjen DPP PGM Indonesia.
Ketua Kwarcab Kab. Bogor Agus Ridallah mengatakan, sengaja mengadakan pelantikan di Buper gunung pancar, karena hakikatnya pramuka memang berada di alam terbuka.
“Kita membiasakan kegiatan pramuka itu di alam terbuka atau diluar ruangan,”ujar Agus.
Lebih jauh dia mengatakan, Tantangan kedepan bahwa saat ini kwarcab kab bogor memiliki peserta didik 400 ribu di kab bogor sesuai populasi penduduk kab bogor.
“Ini tantangan dan tanggungjawab kita semua, kekurangan pembina menjadi tantangan kita. Ada 10.300 pembina idealnya 13.000, jadi kedepan ini target kita,” imbuhnya.
“Kita akan berjuang bersama-sama bukan hanya untuk nampang atau bergaya, tapi memfasilitasi peserta didik bisa sampai ke tujuan gerakan pramuka,” tandasnya.
Sementara itu, Bupati Bogor, Ade yasin mengungkapkan, gerakan pramuka membentuk kepribadian. Jadi pramuka ini tujuannya semua bentuknya pengabdian kepada negara dan masyarakat.
“Banggalah kita dengan seragam yang kita kenakan, makanya tanggal 14 mewajibkan ASN pakai pramuka,” kata Ade.
Saat ini, sambung dia, Anak muda sekarang melihat pramuka khususnya kaum mileneal tidak menarik. Tapi nilai-nilai yang ada di pramuka itu yg harus dihayati dan dijelaskan kepada generasi mileneal. “Jelaskan ke anak-anak kita tentang makna pramuka itu,”ujarnya.
Pramuka ini bisa memperbaiki generasi muda kedepan yaitu membentuk pemuda idealis bukan pragmatis.
“Pramuka harus memulainya dalam pembentukan generasi muda yang lebih baik,” pungkasnya.
(Fahri)
