Beranda Daerah Pembangunan Huntara Korban Bencana Alam Harus Terencana Dengan Baik, Agar Tidak Mubazir...

Pembangunan Huntara Korban Bencana Alam Harus Terencana Dengan Baik, Agar Tidak Mubazir Anggaran.

SUKAJAYA — Pemerintah Kabupaten Bogor akan segera melakukan pembangunan hunian sementara pengganti tenda-tenda darurat yang selama ini masih digunakan sebagai tempat tinggal oleh warga terdampak bencana alam tanah longsor dan banjir bandang saat awal pergantian tahun.

Hingga berita ini diturunkan, mereka masih tinggal di tenda-tenda darurat, meskipun beberapa sudah mendapatkan rumah tumbuh dari beberapa donatur yang memberikan dan menyumbangkan hartanya untuk membuat beberapa hunian untuk warga korban bencana alam yang jumlahnya belum memadai untuk mengcover semua kebutuhan hunian.

Dihubungi melalui sambungan telepon, Wakil ketua Komisi III DPRD Kabupaten Bogor, Aan Triana Almuharom (21/4) ketika dikonfirmasi terkait rencana dibangunnya huntara korban bencana alam oleh TNI menyatakan apresiasi dan bersyukur.

“Saya sangat mengapresiasi langkah ini, apalagi demi saudara-saudara kita dipengungsian yang sudah sangat jenuh tinggal di tenda-tenda darurat dan butuh kehidupan yang lebih baik, Terima Kasih untuk TNI yang terus bahu membahu sejak awal bencana dan hari ini hadir kembali dalam membantu ketersediaan hunian untuk korban terdampak bencana alam.” Ujar Aan yang juga salah satu anggota Badan Anggaran DPRD.

Baca Juga :  Alarm Merah di Gunung Ruang: Status Dinaikkan Menjadi Level IV Awas

“Tetapi dalam hal pembangunan hunian sementara ini harus diperhatikan perencanaannya, usul saya tetap libatkan Kepala Desa dalam hal ini sebagai fasilitator komunikasi kepada masyarakat, juga ketika mempertimbangkan lokasi yang layak dan juga model serta ukuran rumah yang akan dibuat baiknya seperti apa, kita juga harus ingat ditengah pandemi COVID-19 ini kita juga harus mempertimbangkan Physical Distancing dan ada jarak tiap-tiap hunian yang dibangun agar mendukung program dalam menekan sebaran COVID-19” Tambah Aan.

Dalam Statement penutupnya Aan berharap anggaran yang ada dipergunakan maksimal dan supaya bermanfaat bagi warga masyarakat terdampak bencana, “Saya berharap dengan anggaran yang ada, pembangunan hunian ini direncanakan matang, jangan sampai perjuangan teman-teman di DPRD dalam memperjuangkan anggaran ini menjadi sia-sia ketika tahap pembangunannya tidak terencana maksimal, tapi saya yakin jika dikerjakan oleh TNI, maka hasilnya akan baik, dan akan lebih baik lagi jika semua tahapan dilakukan secara bersama-sama.” Tutup Sekretaris Fraksi Golkar ini.

Baca Juga :  AMAJA Dukung Jaro Ade sebagai Kandidat Bupati Bogor 2024-2029. Nino : Kami Percaya Kepemimpinan JA Dapat Membawa Perubahan

Kepala Desa Cileuksa, Ujang Ruhyadi ketika dihubungi melalui pesan singkat (21/4) mengatakan sangat berterima kasih kepada TNI yang akan melakukan pembangunan hunian sementara di wilayahnya menggunakan anggaran PemKab Bogor.

“Saya sebagai Kepala Desa Cileuksa mengucapkan terima kasih kepada TNI yang akan segera membangun hunian di Desa kami dan Kecamatan Sukajaya pada umumnya, saya siap membantu maksimal apapun yang dibutuhkan, mulai dari data, ketersediaan lokasi dan apapun yang kami mampu”. Ungkap Ujang.

“Kalau boleh nanti jika diberikan ruang komunikasi kami juga akan memberikan masukkan agar pembangunan hunian menggunakan konsep rumah tumbuh seperti yang dibangun oleh para relawan sehingga ketika nanti para pengungsi ini sudah bisa kembali usaha dan bekerja mendapat rezeki lebih bisa meneruskan memperbaiki huniannya, dan masyarakat korban bencana juga banyak yang berharap konsep huniannya adalah rumah tumbuh.” Tutup Kades yang akrab disapa Apih ini.

(Edo)

Artikulli paraprakDedie A.Rachim Minta Warga Bogor Tidak Ibadah Di Masjid Selama Ramadhan
Artikulli tjetërSekolah Dasar di Belanda Akan Segera Dibuka