Site icon PUBLIKBICARA.COM

Karangan Bunga Untuk Pak RT

CIBINONG — Beberapa hari lalu sempat heboh video penolakan pemakaman perawat RSUP Dr. Kariadi yang meninggal karena positif corona atau Covid-19.

Pada saat itu, jenazah rencananya akan dimakamkan di TPU Siwarak, Suwakul, Kelurahan Bandarjo, Ungaran Barat, Kabupaten Semarang.

Namun sejumlah warga menolak dengan alasan takut tertular.

Akibatnya banyak warganet marah atas kejadian tersebut.

Dalam postingan akun Facebook Suaraperawat.com yang diunggah Minggu (12/4/2020), banyak kiriman karangan bunga di tempat pemakaman umum (TPU) Siwarak dan Rumah Pak RT.

Dikutip dari berbagai sumber, Pak RT PB menolak jenazah atas aspirasi warganya. Kini Pak RT, dan dua oknum lainnya sudah ditahan di Polda Jawa Tengah.

Diberitakan sebelumnya, bahkan menjadi perbincangan warga net, seorang perawat di RSUP dr Kariadi meninggal karena terinfeksi virus corona baru atau Covid-19 pada Kamis (9/4/2020).

Jenazah perawat itu akan dimakamkan di TPU Sewakul. Tapi, masyarakat setempat menolak karena khawatir dengan penularan virus corona baru atau Covid-19.

Jenazah pasien positif Covid-19 itu pun dimakamkan ke kompleks makam keluarga Dr Kariadi, Bergota, Semarang

(Edo)

Exit mobile version